Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Harga Getah Karet Anjlok, Petani di Way Kanan Mengeluh
Lampungpro.co, 15-Mar-2018

Lukman Hakim 1662

Share

#portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional #portalberitalampung #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames

WAY KANAN (Lampungpro.com): Harga getah karet di Kabupaten Way Kanan terus turun. Saat ini harganya hanya Rp5.300 per kilogram. Kondisi ini membuat petani setempat lesu karena kekurangan pendapatan. Hartono (42), petani karet asal Dusun Bumikaya, Kecamatan Blambanganumpu, mengatakan harga karet di daerahnya kini anjlok hanya Rp5.300 per kilogram, sangat tidak menguntungkan petani dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.

Harga karet kembali turun. Semula sempat naik Rp6.000 per kilogram, kini turun lagi menjadiRp5.300 per kilogram. Kami petani semakin tidak berdaya, hasil dari menderes karet memang lumayan, tapi ketika dijual hasilnya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.

Hartono menambahakan, harga karet dalam beberapa tahun terakhir ini sudah berkali-kali mengalami penurunan. Mulai dari harga tertinggi mencapai Rp14 ribu per kilogram, kemudian terus turun tajam menjadi mulai Rp10 ribu per kilogram hingga sempat merosot tajam ke Rp3.000 per kilogram.

Hartono mengaku dalam satu minggu kebun miliknya mampu menghasilkan getah karet sekitar 100 kilogram. Sehingga, jika dijual bisa menghasilkan uang Rp530 ribu,. Itu pun kalau tidak hujan. Itu masih harga kotor belum dipotong untuk biaya perawatan. Yang pasti kami merasa sangat sulit dengan turunnya harga karet kami sebagai petani getah karet berharap agar pemerintah pusat dapat menaikan harga getah karet, kata dia.

Di tempat terpisah, salah satu pengepul getah karet dari petani, Murdani mengatakan penurunan harga getah karet bukan dari pembeli. Bagi pembeli harga disesuaikan dari pembelian pabrik dan pengepul. Sedangkan untuk harga kita sebagi pengepul getah karet dari petani kita lihat dari kualitas karet itu sendiri.

Pembelian pun harganya berpreasi ada yang kita hargai Rp.5.300 sampai harga Rp.6.000 tergantung kualitas karetnya itu sendiri. Kami sebagai pengepul getah karetpun merasakan dampak dari turunnya harga getah karet bila harga getah karet mahal maka getah karet yang kami beli dari petani pun bisa mencapi 8 ton sampai 9 ton setiap waktunya pembelian getah karet dari petani. Tapi, dengan anjloknya harga getah karet kita hanya mampu mengumpul kan getah karet dari petani 5 ton sampi 6 ton. Itupun kalau tidak hujan, kata dia. (INDRA/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

22950


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved