Menurutnya, penanaman 23.500 pohon dengan jarak rata-rata empat meter perpohon ini, setara dengan penanaman lahan seluas total delapan hektare.
"Kehadiran Wali Kota Eva Dwiana ini merupakan kehormatan besar bagi UIN Raden Intan Lampung. Ini juga jadi bukti nyata komitmen pemerintah kota, dalam mendukung program pengabdian masyarakat," ujar Prof. Wan Jamaluddin.
Rektor UIN Raden Intan Lampung turut merasa bangga, karena para mahasiswanya tidak hanya menjalankan pemberdayaan masyarakat, tetapi juga berkontribusi aktif menjaga kelestarian lingkungan.
Tema KKN Terintegrasi tahun 2025 ini adalah "Akselerasi Empat Pilar SDGs (Sosial, Ekonomi, Lingkungan, serta Hukum dan Tata Kelola) untuk Kesiapan Masyarakat Bandar Lampung Menuju Indonesia Emas."
Rektor menilai, Monev ini menjadi momen penting untuk mengevaluasi capaian, mengidentifikasi tantangan, dan merumuskan rekomendasi perbaikan pelaksanaan KKN dimasa depan.
Sementara itu, Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat UIN Raden Intan Lampung, Dr. Eko Kuswanto, menambahkan, pembuatan biopori dan penanaman pohon merupakan salah satu upaya KKN membantu penyelesaian isu lingkungan.
Hadir dalam kegiatan ini, sekitar 235 peserta mewakili 4.700 mahasiswa KKN, jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung, panitia, dosen pembimbing lapangan, serta mahasiswa KKN Terintegrasi UIN Raden Intan Lampung. (***)
Berikan Komentar
Tanpa alternatif pengobatan yang beragam, pasien di Lampung akan...
5806
Lampung Selatan
645
241
13-Aug-2025
190
13-Aug-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia