BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Honda Modif Contest (HMC) 2017 kali ini membuka enam kelas. Untuk motor Honda produksi tahun 2006 ke atas dibuka empat kelas. Yaitu, Matic and Club Stok bagi gaya modifikasi Stock and Stickers/Decals dengan mesin skutik dan club, Matic and Cub Advance bagi gaya modifikasi Advance and Airbrush/Painting dengan mesin skutik dan club. Selain itu, sport stock untuk gaya modifikasi stock and stickers/decals dengan mesin sport, sport advance untuk gaya modifikasi advance and airbrush / painting dengan mesin sport.

Kemudian, dibuka dua kelas lain yaitu Free For All (FFA) untuk modifikasi tipe skutik, club and sport dengan gaya modifikasi ekstrem dan all stock advance dibawah tahun 2006 untuk motor cub dan sport. Honda produksi di bawah tahun 2006 dengan gaya modifikasi stock/advance, stickers/decals, airbrush and painting.

HMC 2017 diselenggarakan oleh PT Tunas Dwipa Matra selaku dealer utama sepeda motor Honda di Lampung bersama jaringan Honda. Dilakukan dalam rangka mewadahi kreativitas modifikator dan komunitas, HMC 2017 diselenggarakan di Mal Ramayana Robinson, Minggu (27/8/2017).

HMC 2017 diikuti oleh 110 peserta dari komunitas sepeda motor Honda dan penggemar modifikasi seluruh Lampung. Regulasi mutlak kompetisi yaitu motor dapat dikendarai dengan dilakukan tes jalan sepanjang 300 meter. Untuk penjurian, dilakukan oleh media dengan penilaian ide, fungsi, estetika, finishing, dan detail motor hasil modifikasi.

Selain modif contest, HMC 2017 mengadakan test ride, edukasi keselamatan berkendara dengan Honda Scoopy, Honda Supra GTR 150, Honda CB150R Street Fire dan motor terbaik 2017 all new Honda CBR 250 RR. "Pengunjung yang datang bisa ikuti games menarik dengan banyak hadiah," kata Manager Promotion TDM Rusli Mantaring, Minggu (27/8/2017).

Gelaran modifikasi ini untuk mengikat persaudaraan antarpecinta motor Honda. Berbagai macam aktivitas disiapkan untuk memeriahkan, seperti gathering, games dan bazar. Rusli berharap melalui HMC 2017, pengendara pecinta modif tetap mengutamakan keselamatan berkendara. "Keselamatan tetap utama."� (SYAHREZA/PRO2)���������������������

� � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � � �