PRINGSEWU (Lampungpro.com): Hujan lebat disertai kilat, petir, dan angin kencang pada Sabtu (16/2/2019), pukul 19.55 WIB terjadi Pringsewu meliputi Pagelaran, Adiluwih, Banyumas, Pringsewu, Ambarawa, Pardasuka, dan Gadingrejo. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Radin Inten Lampung juga memperingatkan hujan deras terjadi hingga pukul 21.30 WIB di Tanggamus, Pesawaran, dan Lampung Selatan, dan sebagian Bandar Lampung.

Pantauan Lampungpro.com dari berbagai sumber menyebutkan, banjir selutut dan pinggang orang dewasa mengepung sebagian wilayah Pringsewu. Di depan Hotel Urban Style Jalan Jenderal Ahmad Yani, Pringsewu Utara, misalnya, banjir mencapai selutut orang dewasa. "Banjir kali ini lebih besar dari tahun lalu," kata Fajar Fakhlevi, warga Pringsewu.

Banjir juga mengepung pusat kota Pringsewu. Wilayah di sekitar Masjid Takwa sampai Gajah Lampung terendam air. Genangan air bahkan memasuki rumah warga hingga perabotan teredam air di Tambahrejo Barat.

Kapolsek Pringsewu Kota Kompol Eko Nugroho, mengatakan terdapat titik banjir yakni di Jalan Jendral Ahmad Yani tepatnya di pasar hingga simpang pasar Pringsewu tergenang. "Anggota Polsek Pringsewu Kota bersama Sat Lantas Polres Tanggamus melaksanakan pengaturan lalu lintas di jalur lintas yang tergenang tersebut," kata Kompol Eko Nugroho.

Untuk mengurai kemacetan pihak kepolisian melakukan rekayasa lalu lintas yakni mengarahkan arus lalin ke jalan alternatif. "Kendaraan dari arah Kota Agung menuju Bandar Lampung diarahkan lewat Pringombo," ujar Eko.

BACA JUGA: Hujan Deras Banjir dan Pohon Tumbang Macetkan Jalan di Pringsewu

Di wilayah lain, Kapolsek Gading Rejo AKP Sarwani, menyampaikan terdapat genangan di Jalan Lintas Barat Pekon Wates dan Pekon Tambahrejo Barat. "Tadi genangan sekitar selutut, namun saat ini mulai menyusut," kata AKP Sarwani.

Belum dilaporkan adanya korban jiwa dalam banjir ini. Hujan deras membuat aktivitas warga bermalam minggu yang biasa ramai di Pringsewu terhenti total. (PRO1)