BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II Cabang Panjang atau yang biasa disebut Indonesia Port Corporation (IPC) Panjang tak henti-hentinya melakukan perubahan ke arah yang lebih baik. Terdekat, IPC Panjang menargetkan digital port. Digital port merupakan layanan IPC Panjang yang berbasiskan Internetworking (IT).
General Manager IPC Panjang Mulyadi, mengatakan target digital port akan diterapkan penuh pada triwulan pertama tahun 2018. Secara perlahan, perusahaan yang telah berusia 25 tahun ini sedang mengembangkan digital port. Saat ini ada beberapa yang berbasis internet, tetapi belum full, kata Mulyadi dalam Media Gathering di kantor IPC Panjang, Kamis (7/12/2017).
Konsep digital port pun sudah sangat matang. Pertama, kedatangan kapal akan dilakukan pengecekan di Otoritas Pelabuhan dan Agen Pelayaran dengan menggunakan inaportnet, atau sistem layanan tunggal berbasis internet yang mengintegrasikan sistem informasi kepelabuhanan. Di terminalnya, kata Mulyadi, akan diberlakukan sistem monitoring lalu-lintas pelayaran, atau disebut Vessel Traffic System (VTS).
Pada pembongkaran, penumpukan dan penutupan akhir muatan, hingga dipindahkan ke gudang oleh pihak terminal akan menggunakan sistem Terminal Operating System (OPUS, i-TOS, NPK-TOS, carTOS). Di pihak Bea Cukai/18KL pun menggunakan TOS Online ditambah Indonesia National Single Window (INSW).
Sementara di pihak pengangkutan barang (Freight forwarder), pada tahap pembongkaran dan penumpukan muatan akan menggunakan sistem Delivery Online (DO). Pada penutupan akhir muatan menggunakan E-Service. Di pihak Billing Terminal pun menggunakan E-Service, kata Mulyadi.
Saat muatan akan dimasukkan ke dalam truk pun menggunakan sistem online. Sistem yang digunakan ialah Container Freight Station (CFS) dan Buffering Area. Dengan sistem tersebut, pemakai jasa IPC Panjang bisa menghemat biaya. Karena menggunakan pembayaran tunggal dan pada saat penutupan akhir muatan memakai sistem autogate, kata dia.
Guna menyiapkan digital port, pada tanggal 20 Desember 2017 mendatang, IPC Panjang akan melakukan uji coba e-service. Semua pelayanan di IPC Panjang akan dilakukan dengan online. Saat ini, IPC Panjang tengah menyosialisasikan kepada seluruh petugas. Kami juga sedang melatih petugas, menyiapkan system dan hardware, launching Januari 2018, kata Mulyadi. (SYAHREZA/PRO2)
Berikan Komentar
Pariwisata memang butuh ikon, tapi tak harus menimbulkan keriuhan...
958
Nasional
12823
EKBIS
6624
Lampung Tengah
3870
320
08-May-2025
327
08-May-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia