#portalberitalampung #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : PT PLN Distribusi Lampung memberikan penjelasan mengenai pemadaman aliran listrik PLN pada sejumlah wilayah di Provinsi Lampung. Pemadaman ini akibat dari gangguan yang terjadi pada Gardu Induk (GI) Baturaja, Sumatera Selatan. Pada Kamis (19/4/2018) malam. Yang menyebabkan jalur Saluran Udara Tegangan Tinggi 150 kV dari GI Bukit Asam ke GI Baturaja terputus.

"Gangguan tersebut menyebabkan sistem interkoneksi dari Sumatera bagian selatan ke Lampung juga terputus dan menyebabkan padam pada beberapa daerah di Provinsi Lampung," kata Deputi Manajer Hukum dan Humas PLN Distribusi Lampung Hendri AH, Minggu (22/4/2018)

Hendri menjelaskan, manajemen PLN Distribusi Lampung menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan tersebut. Sebagai informasi, Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) 150 kV dari GI Bukit Asam ke GI Baturaja merupakan jaringan yang mengalirkan transfer daya listrik dari Sumbagsel ke Provinsi Lampung dengan kapasitas maksimal 350 MW, dari total beban Lampung sebesar 950 MW.

"Pada saat itu, sistem Lampung kehilangan suplai daya sekitar 35 persen. Terputusnya suplai dari Sumbagsel menyebabkan padam aliran listrik pelanggan PLN yang terjadi pada beberapa daerah pada Kamis (19/4/2018) malam lalu, pukul 21.02 WIB tersebut tidak dapat terhindarkan," jelas dia.

Hendri menerangkan, petugas di GI Baturaja langsung bergerak melakukan perbaikan dan selesai pada pukul 22.47 WIB malam itu. Menurutnya, Sistem Lampung secara bertahap dilakukan penormalan, dan pukul 23.31 WIB Sistem Lampung telah normal kembali.

"Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini dan mohon dukungan semua pihak agar pembangunan SUTT jalur timur segera dapat diselesaikan, sehingga suplai daya dari Sumbagsel lebih andal dalam memasok kebutuhan listrik Lampung," terangnya.

Selanjutnya, untuk kemudahan informasi dan layanan silakan menghubungi Contact Center di telepon (0721) 123, website: www.pln.co.id, email pln123@pln.co.id, facebook PLN 123, twitter @PLN_123 atau download aplikasi PLN Mobile di PlayStore untuk pengguna handphone android. Informasi jadwal pemadaman karena pemeliharaan dapat dilihat di Facebook Fanpage PLN Distribusi Lampung.(REKANZA/PRO4)