Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Kadiskes Maya Sakit, Sidang Korupsi Dana Operasional Kesehatan Lampung Utara Kembali Ditunda
Lampungpro.co, 19-Oct-2020

Febri 1242

Share

Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara Maya Mettisa | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Sidang lanjutan kasus dugaan korupsi bantuan operasional kesehatan (BOK) di Lampung Utara, yang menyeret nama Kepala Dinas Kesehatan Lampung Utara Maya Mettisa di Pengadilan Negeri Tanjungkarang Bandar Lampung kembali ditunda, Senin (19/10/2020). Ada pun alasan ditundanya sidang ini, karena Maya Mettisa masih dalam keadaan sakit dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Lampung.

Sidang yang dijadwalkan secara teleconference ini, sebenarnya diagendakan terdakwa Maya menjalani sidang di RSUDAM Lampung. Namun pihak Majelis Hakim Pengadilan Negeri Tanjungkarang tidak menyetujui persidangan dilaksanakan di rumah sakit. Majelis Hakim turut menanyakan kondisi terkini terdakwa Maya di RSUDAM Lampung.

Karena kondisinya Maya Mettisa masih terbaring sakit, Ketua Majelis Hakim Siti Insirah kemudian menyampaikan bahwasanya, agenda sidang ini belum bisa dilanjutkan lantaran masih dibantarkan. Persidangan sendiri akan dilanjutkan setelah menunggu kepastian dari terdakwa Maya Mettisa, bahwa ia benar-benar sembuh dari penyakitnya.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Hardiansyah mengatakan, jika Majelis Hakim tidak berkenan untuk melanjutkan persidangan apabila yang bersangkutan masih dalam kondisi sakit. Dimana berdasarkan keterangan persidangan, terdakwa mendapat rujukan untuk di endoskopi di RSUDAM Lampung, berdasarkan hasil laboratorium dan surat rujukan.

"Terkait apakah tidak ada ketakutan, kami yakin bahwa terdakwa ini bersifat kooperatif. Jadi tidak mungkin ketakutan dan lainnya, namun yang pasti akan kita kawal dari Tim Pengadilan Negeri Lampung Utara selama 24 jam," kata Hardiansyah.

Sementara itu, Penasihat Hukum (PH) Maya Mettisa yakni Jhonny Anwar mengungkapkan, kondisi kesehatan Maya ini mengalami gangguan pencernaan dan sakit tyfus. Berdasarkan hasil diagnosa di laboratorium, dia sakit buang air besar (BAB) campur dengan darah hitam.

"Kemudian kondisi hemoglobin juga terus menurun. Ya kita sama-sama berdoa semoga bisa segera sembuh, karena kondisi hingga kini masih lemas dan harus ada tindakan. Kondisinya juga masih dirawat intensit di RSUDAM Lampung," ungkap Jhonny Anwar. (PRO3)


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

386


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved