Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Kapolri Minta Masyarakat Lampung Hidup Rukun dalam Perbedaan dan Jaga Daerah Kondusif
Lampungpro.co, 07-Apr-2017

Lukman Hakim 1061

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): Kapolri Jendral Tito Karnavian meminta masyarakat Lampung agar selalu menjaga situasi politik yang kondusif serta keamanan dan menjadikan negara damai. Hal itu dikatakan Tito usai melaksanakan salat Jumat berjamaah di Masjid Al Furqon Kota Bandar Lampung, Jumat (7/4/2017).

Menurut Kapolri, ada beberapa hal yang menyebabkan kehancuran negara dan itu harus dihindari. Yang pertama, kata dia, adanya kesenjangan kondisi ekonomi masyarakat antara si kaya dan si miskin. Kondisi kesenjangan ekonomi ini merupakan satu titik yang jika tidak diminimalisir maka dapat menjadi pemicu kehancuran persatuan NKRI. Dan ini yang menjadi tantangan bagi pemerintah, baik itu pemerintah daerah maupun pusat yang harus senantiasa berpikir keras untuk membuat program yang dinilai efektif bagi keseimbangan kondisi ekonomi, terutama kalangan bawah, kata Tito.

Selanjutnya, kata dia, adanya tantangan global pada 2017 ini. Hal itu ditandai dengan menguatnya demokrasi. Demokrasi tentunya memiliki sisi positif dan negatif, bagaikan dua sisi mata uang yang berbeda. Bila dilaksanakan atau dijalankan dengan mengacu pada peraturan dasar negara tentu membawa dampak yang baik bagi negeri. Namun, demokrasi juga jangan terlalu bebas karena memiliki resiko yang kurang baik di kemudian hari, kata dia.

Jika kita menginginkan Indonesia menjadi negara yang maju dalam bidang ekonomi, kata dia, semua pihak harus bisa membuka peluang untuk menarik minat investor asing. Dan, yang paling utama adalah bagaimana, masyarakat Lampung bisa menjamin keamanan. Hal itu akan manarik investor berinvestasi di Indonesia, termasuk di Lampung, kata dia.

Dia juga menjelaskan, masyarakat harus bersyukur hidup di negara yang aman seperti Indonesia. Dia menceritakan pengalamannya mendampingi Presiden Joko Widodo ke Afganistan, Presiden negara itu sangat mengapresiasi suksesnya Indonesia yang tetap utuh, aman, dan adil dan pembangunannya yang terus meningkat.

Padahal jika dilihat, Indonesia baru merdeka pada tahun 1945, sedangkan Afganistan merdeka pada 1917. Tapi, di Afganistan hampir setiap hari tidak aman. Sementara Indonesia ini sangat aman. Di Afganistan, fasilitas rumah sakit tak luput dari serangan pemberontak. Itu yang membuat negara itu menjadi tidak aman, kata dia.

Setelah memberikan tausiyah tentang kebangsaan, Kapolri mengatakan sangat senang bisa singgah ke Lampung. Karena, dia dapat  bersilaturahmi dengan masyarakat Lampung melalui salat Jumat berjemaah. Apalagi, keluarganya banyak juga yang tinggal di Lampung. Di masjid yang megah ini, saya sangat senang bisa bersilahturahmi dengan masyarakat Lampung, kata dia. (*/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

5848


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved