BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Praktik Kerja Lapangan atau PKL merupakan salah satu syarat wajib bagi mahasiswa untuk menyelesaikan perkuliahan di Universitas Teknokrat Indonesia perguruan tinggi swasta (PTS) Terbaik ASEAN. PKL bertujuan untuk menerapkan ilmu yang telah diperoleh selama berkuliah, sehingga mahasiswa mampu mengembangkan keahlianya lebih luas lagi dengan berdasarkan permasalahan nyata.
Melalui PKL, khususnya mahasiswa Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FTIK) Universitas Teknokrat Indonesia juga dapat berperan sebagai seseorang penyelesai masalah (problem solver) yang mampu menciptakan inovasi berbasis teknologi. Untuk menyelesaikan masalah yang terdapat di masyarakat.
Terbaru, mahasiswa Program Studi S1 Teknologi Informasi dan S1 Informatika menciptakan karya inovasi berupa Sistem Monitoring Kinerja Karyawan di PLN UID Lampung. Karya tersebut dikembangkan berdasarkan permasalahan yang ditemui pada instansi tersebut selama mahasiswa melaksanakan Praktik Kerja Lapangan.
Sistem ini dikembangkan oleh mahasiswa secara tim, sehingga dapat berkolaborasi menyelesaikan sistem dengan efektif dan efisien selama waktu dua bulan. Dosen Universitas Teknokrat Indonesia, Andi Nurkholis, M.Kom. menyebut ide inovasi ini muncul dan tercipta berdasarkan permasalahan yang terdapat pada PLN UID Lampung, dimana belum adanya mekanisme pemantauan atau monitoring kinerja harian dari karyawan-karyawan PLN UID Lampung.
Padahal, laporan kinerja harian dari karyawan sangat penting bagi instansi agar dapat terus berkembang dan meningkatkan performa kinerja instansi. Selain itu, hasil monitoring juga dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi pimpinan PLN UID Lampung terhadap evaluasi dan tindak lanjut terhadap kinerja karyawan.
Sebagaimana mahasiswa yang merupakan agent of change, Andi Nurkholis selalu menekankan kepada mahasiswa, dalam hal ini bimbingan Praktik Kerja Lapangan agar dapat memberikan sumbangsih bagi masyarakat secara nyata dan inovatif. Karya yang telah diciptakan juga merupakan merepresentasikan kualitas softskill dan hardskill mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia dalam bidang Rekayasa Perangkat Lunak, sehingga dapat bersaing dan berkompetisi dalam dunia kerja setelah mahasiswa dinyatakan lulus dengan gelar Sarjana Komputer.
Hasil inovasi yang telah diciptakan kemudian didaftarkan menjadi Hak Kekayaan Intelektual (HKI) agar dapat bermanfaat lebih luas bagi masyarakat, khususnya akan memberikan hak ekslusif dan ekonomi bagi pencipta bilamana pihak lain ingin memproduksi dan mengkomersilkan sistem tersebut. Dengan begitu, karya mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia akan dapat terus dikembangkan dan dimanfaatkan secara lebih luas, tidak hanya pada instansi PLN UID Lampung saja.
Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, S.E., M.M. menyampaikan apresiasi atas karya aplikasi mahasiswa yang telah dikembangkan dan diterapkan di PLN UID Lampung. "Semoga bermanfaat bagi instansi PLN UID Lampung," ucapnya. (***)
Editor : Asandy, Sumber : Rilis Teknokrat
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
294
Lampung Timur
4011
Bandar Lampung
3998
Lampung Selatan
3303
151
11-Feb-2025
110
11-Feb-2025
174
11-Feb-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia