Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Kawanan Gajah Liar Serbu Permukiman Warga di Suoh Lampung Barat, Rumah Dirusak
Lampungpro.co, 26-Jun-2024

Amiruddin Sormin 274

Share

Ilustrasi gajah masuk ke permukiman warga di Lampung Barat. [Ist]

SUOH (Lampungpro.co): Kawanan�gajah�liar kembali masuk ke pemukiman dan merusak lahan perkebunan milik�warga�di Talang Daiyah, Pekon (Desa) Sidorejo, Kecamatan Suoh, Kabupaten�Lampung Barat. Pembina Satgas Konflik Gajah Suoh dan Bandar Negeri Suoh (BNS), Sugeng Hari Kinaryo Adi mengatakan kawanan gajah liar tersebut terlihat pada Senin (24/6/2024) pukul 21.00 WIB.

"Iya, saya dapat laporan bahwa kawanan gajah liar itu kembali masuk perkampungan di Talang Daiyah malam tadi. Kawanan gajah liar tersebut sempat berada di belakang rumah warga setempat yang berada di lokasi tersebut," kata Sugeng seperti dikutip SuaraLampung.id (jaringan media Lampungpro.co) dari Antara, Selasa (25/6/2024).

Sugeng mengatakan hingga saat ini pihaknya bersama masyarakat setempat masih memantau kawanan gajah liar yang masuk pemukiman warga tersebut. "Blokade dilakukan oleh warga bersama satgas, bisa dipastikan hingga saat ini situasi di lokasi masih aman. Sehingga warga setempat tidak perlu mengungsi, namun tentunya kita harus tetap waspada dan berjaga-jaga," kata dia.

Sugeng menjelaskan Satgas Lembah Suoh saat ini melaksanakan pengadangan dan penghalauan kawanan gajah liar tersebut. Menurutnya, kawanan gajah liar tersebut berjumlah 18 ekor dan diperkirakan masuk ke dalam hutan kembali. Namun pada malam hari mereka kembali ke pemukiman dan merusak rumah warga.

Sebelumnya diberitakan Balai Besar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (BBTNBBS) bersama Balai KSDA Bengkulu serta mitra (Repong Indonesia, YKWS, PILI, WCS dan YABI), telah berhasil melakukan pemasangan GPS Collar pada gajah liar yang ada di Lampung Barat, guna memantau posisi satwa dilindungi tersebut.

"Alhamdulillah, pemasangan GPS Collar sudah selesai dipasang pada gajah liar tersebut," kata Plt. Kepala Balai Besar TNBBS, Ismanto.

Dia mengatakan alat pelacak posisi tersebut berupa sebuah kalung yang dipasang pada salah satu gajah yang ada pada kelompok gajah liar itu. "Pada 29 Maret 2023 terpasang GPS Collar pada kelompok gajah bernama kelompok 'Jambul' yang berjumlah enam ekor yang sedang berada di Pekon Suka Marga, Kecamatan Suoh , Kabupaten Lampung Barat," ujarnya. (***)

Editor Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Eva Dwiana Lanjut, Banjir Bandar Lampung Bakal...

Sebagai salah satu warga Bandar Lampung yang jadi korban...

4148


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved