BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menargetkan proyek pembangunan underpass yang terletak di Jalan ZA Pagar Alam, persimpangan Universitas Lampung (Unila), Rajabasa, bisa rampung akhir tahun atau bulan Desember ini. Hal ini diungkapkan oleh Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN.

"Desember sudah selesai. Harus sesuai dengan target yang kita pasang, agar masyarakat bisa segera menggunakannya. Kita Belum terima laporan dari PU. Tapi yang jelas harus selesai sesuai rencana," ujar Herman, Senin (3/9/2018).

Sebelumnya, warga banyak yang mengeluhkan macetnya lokasi pembangunan underpass. Seperti Septarini (22), salah satu mahasiswi Unila yang biasa melintasi lokasi pembangunan underpass. Ia mengeluhkan macetnya jalan disekitar lokasi pembangunan, setiap hari ia yang sehari-hari tinggal di Kemiling ini terjebak kemacetan.

"Setiap pagi berangkat kuliah macet banget, padahal bawa motor. Itu macetnya sampai dekat terminal. Kadang lagi buru-buru banget malah kena macet. Sering telat kuliah, berangkat jam setengah 8 juga sudah macet," ujar mahasiswi FKIP Unila ini.

Sementara berdasarkan pengamatan, proses pembangunan underpass sudah masuk dalam proses pengecoran dinding underpass disisi kanan arah Tanjung Karang-Rajabasa juga masih terus dilakukan. Untuk disisi kiri sudah hampir rampung, dan dalam proses penganyaman besi jembatan penghubung Jalan Kopi-Unila.

Diprediksi saat pengerjaan sudah selesai, pengendara dari arah Tanjung Karang menuju Rajabasa akan melintas di underpass, sementara pengendara dari Kopi menuju Unila melalui jalur jembatan di atas bangunan underpass.(**/PRO4)