Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

KKP Kembangkan Lobster Dalam Negeri untuk Kesejahteraan Nelayan dan Pembudidaya
Lampungpro.co, 21-Jan-2021

Amiruddin Sormin 762

Share

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono saat melepasliarkan lobster di Buleleng, Bali, Rabu (20/1/2021). LAMPUNGPRO.CO/KEMENTERIAN KKP

Keberhasilan budidaya lobster di Desa Sumberkima menurutnya harus diikuti di daerah lain. Sebab Indonesia memiliki banyak benih yang merupakan modal utama untuk mengembangkan budidaya. 

Dia berharap semua pihak bersinergi mengembangkan budidaya lobster ini. Karena selain manfaat ekonomi dan keberlanjutan yang diperoleh, budidaya lobster dalam negeri akan menekan angka penyelundupan benur yang masih terjadi sampai sekarang. 

Semua pihak harus bisa mendukung supaya jangan ada lagi penyelundupan BBL, semua harus bisa dibudidayakan di dalam negeri, jelasnya.

Selain meninjau proses panen dan berbincang dengan pelaku budidaya, Menteri Trenggono juga melepas-liarkan dua persen lobster hasil panen ke laut di sekitar perairan Desa Sumber Kima sebagai upaya menjaga keberlanjutan. "Keseimbangan alam juga dijaga dengan melakukan restocking atau pelepasliaran ini, pungkasnya.

Pada bagian lain, Direktur PT LBP, Dwi Hariyanto, menjelaskan, ada dua jenis lobster yang dibudidayakan di keramba jaring apung yang dikelolanya, yakni pasir dan mutiara. Dia menargetkan 100 petak kerambanya mampu memproduksi 24 ton lobster per tahun.

"Budidaya di sini memakai sistem budidaya seperti di Vietnam. Di mana bibit ditaruh di kandang, lalu dimasukkan ke laut di kedalaman 5 meter. Di kedalaman tersebut suhu dan salinitas terjaga dan lobster terlindungi dari sinar matahari langsung," kata Dwi.

#

Dari aktivitas budidaya lobster ini, terserap 10 orang tenaga kerja lokal. Sementara nelayan penyuplai benih jumlahnya lebih dari 100 orang, dari Banyuwangi, Jembrana dan Tabanan. Menurut Dwi, tenaga kerja yang dibutuhkan kemungkinan besar bertambah seiring keseriusan pihaknya mengembangkan budidaya lobster ini.

1 2 3

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya

Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved