Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Lewat CSR, GGF Lampung Ciptakan UMKM Dodol Nanas di Lampung Timur
Lampungpro.co, 15-Jan-2021

Febri 1954

Share

UMKM Dodol Nanas Binaan GGF Lampung | Ist/Lampungpro.co

LAMPUNG TIMUR (Lampungpro.co): Lewat program Corporate Social Responsibility (CSR), Great Giant Foods (GGF) Lampung membangun program berbasis pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan produktivitas usaha mikro di Desa Labuhan Ratu IX, Kecamatan Labuhan Ratu, Lampung Timur. Konsep pemberdayaan usaha mikro ini, berbentuk olahan makanan home industri berupa dodol berbahan dasar nanas.

Community Development Section Head GGF Indra Jaya Kesuma mengatakan, dengan potensi wisata di Labuhan Ratu IX yang berbatasan dengan Taman Nasional Way Kambas (TNWK), ini berpeluang untuk dikembangkan usaha produk olahan makanan sebagai ciri khas dan oleh-oleh bagi wisatawan. Selain itu, lokasi ini juga berdampingan langsung, dengan lokasi perkebunan nanas GGF Lampung Timur.

"Maka muncul konsep wisata desa, bagaimana bisa juga menampilkan produk makanan olahan ciri khas yang bisa dinikmati oleh wisatawan. Karena Desa ini, juga menjadi salah satu desa wisata binaan TNWK, maka GGF bersama-sama berkolaborasi dari sisi pengembangan produktivitas masyarakat," kata Indra Jaya Kesuma, Rabu (4/1/2021).

Dalam hal ini, GGF bersama kelompok KWT dan KTH Plang Hijau Sejahtera, juga sudah bergerak dan merealisasikan program ini dan sudah mulai jalan. Ada pun volume produksi saat masih kecil, sehingga penyerapan bahan baku baru, bisa 200 Kg buah nanas dalam sebulan.

"Program yang ditawarkan GGF ini sangat tepat. Produk Dodol Nanas ini sangat mendukung untuk program wisata yang sedang digalakkan di Desa Labuhan Ratu IX. Selama ini dari TNWK baru bisa mengajak wisatawan untuk berwisata desa, tetapi belum bisa menyajikan oleh-oleh yang menjadi ciri khas desa," ujar Penyuluh TNWK Titin.

Program GGF dan program TNWK ini juga bisa bersinergi, karena selama ini program dari TNWK lebih ke wisata desanya. Sementara untuk produk andalan lokal, belum ada yang bisa ditampilkan. Dengan adanya produk baru ini, rasanya cocok untuk dikolaborasi dengan program wisata yang sudah jalan.

Masyarakat tentunya menyambut baik program usaha mikro yang di berikan GGF, sebab hal Ini akan menjadi usaha yang berkelanjutan bagi warga kedepannya. Dari awal GGF sudah mendukung, pelatihan ketrampilan, sarana, dan prasarana terkait usaha ini juga diberikan. "Terpenting lagi GGF terus memberikan pendampingan sehingga kami juga optimis kedepan usaha ini akan maju dan berkembang," ungkap Ketua Kelompok Usaha Dodol Nanas Plang Hijau Sejahtera Desi Asnimar. (ADV/PRO3)


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1286


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved