KRUI (Lampungpro.com): Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan panjang landasan pacu (runway) Bandara Muhammad Taufiq Kiemas (MTK), Pekon Serai, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Pesisir Barat, bakal diperpanjang dari 1.100 meter menjadi 1.400 meter pada tahun anggaran 2018.

Penambahan runway tersebut, agar Bandara MTK dapat didarati pesawat komersil sejenis ATR 72-600 milik maskapai Wings Air. Selama ini, Bandara MTK baru bisa didarati sekelas Caravan C 208 milik Susi Air. "Landasan yang ada sekarang sepanjang 1.100 Meter. Dari APBNP 2017 akan ditambah 300 Meter jadi 1.400 Meter. Tahun 2018 akan ditambah lagi 200 meter," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, saat meninjau Bandara MTK, Minggu (2/7/2017).

Rombongan Menhub beranggotakan antara lain Sekjen Kemenhub Sughiyanto, Dirjen Kereta Api Prasetyo, Dirjen STPI Novyanto, Ketua Komisi V DPR RI Fary Djemy Francis. M.MA, dan pengamat kebijakan publik Agus Pambagyo. Kunjungan disambut langsung Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal berserta Forkompimda.

Kunjungan kerja dalam rangka peninjauan arus balik di Pelabuhan Bakauheni, dimanfaatkan Menhub untuk meninjau rencana perpanjangan bandara navigasi bencana ini. Namun pascapemekaran Kabupaten Lampung Barat menjadi Pesisir Barat, bandara ini dinilai perlu dikembangkan menjadi komersil seiring perkembangan pariwisata Pesisir Barat, khususnya kawasan selancar Tanjung Setia. Apalagi, Pesisir Barat dicalonkan sebagai tuan rumah cabang selancar Asian Games 2018.

"Pesisir Barat ini memiliki potensi luar biasa, sebagai destinasi wisata utama di Lampung. Kita butuh dukungan untuk melayani rute penerbangan dan untuk konektivitas daerah tertinggal dari segi penerbangan, untuk tahun ini minimal bisa mendarat pesawat ukuran sedang," kata Bupati Agus Istiqlal. (PRO1)