BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Universitas Lampung (Unila) bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Way Kanan melalui Dinas Perhubungan, menjalin kerja sama untuk sinergi mengkaji optimalisasi fungsi dan peran Bandara Gatot Subroto, Way Kanan.
Dengan kerja sama tersebut, Unila terus memperkuat komitmennya dalam memberikan dampak berkelanjutan bagi pembangunan daerah, melalui kerja sama dengan berbagai pemangku kepentingan.
Kajian ini dibahas dalam rapat yang berlangsung di Ruang Kerja Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Kerja Sama, dan Teknologi Informasi (PKSI) Unila, pada Kamis (18/9/2025).
Wakil Rektor Bidang PKSI Unila Prof. Dr. Ayi Ahadiat, S.E., M.B.A., didampingi para akademisi, antara lain Fajrin Satria Dwi Kesumah, S.E., M.FBE., dan Dr. Dedy Yuliawan, S.E., M.Si., menerima delegasi Dinas Perhubungan Way Kanan yang dipimpin Romli Effendi bersama Linggarish Subandrio dan Misbah Zainul Warid.
Pertemuan tersebut, menjadi langkah awal untuk memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan akademisi, dalam memaksimalkan pemanfaatan bandara yang sebelumnya dikelola militer, yang kini menjadi bandara komersial.
Akademisi Unila, Dr. Dedy Yuliawan mengatakan, Unila bekerja sama dengan Pemkab Way Kanan dalam mengevaluasi dan mengoptimalisasikan kembali penggunaan Bandara Gatot Subroto di wilayah Way Kanan. Upaya ini, diawali dengan diskusi dan observasi lanjutan terhadap data hasil evaluasi.
"Hasil awal kajian ini menghasilkan beberapa rekomendasi penting, antara lain mengaitkan informasi awal kepada stakeholder terkait, mengenai hasil evaluasi penggunaan bandara yang dinilai belum optimal," kata Dedy Yuliawan.
Hal tersebutlah tentunya diharapkan dapat menjadi dasar dalam melanjutkan dan meningkatkan kembali fungsi bandara, sekaligus mendorong komitmen bersama dari lima wilayah yang memiliki radius terdekat, untuk memanfaatkan Bandara Gatot Subroto sebagai bandara komersial.
Selain itu, kajian tersebut juga memuat aspirasi masyarakat sebagai pengguna dan calon pengguna bandara, termasuk berbagai kendala yang terjadi dalam operasional, seperti keterbatasan maskapai yang tersedia.
"Unila siap mendukung Pemkab Way Kanan dalam menghasilkan rekomendasi strategis, yang bersifat berkelanjutan untuk pengembangan Bandara Gatot Subroto, sehingga keberadaan bandara ini benar-benar memberi dampak positif bagi konektivitas, pertumbuhan ekonomi, dan kesejahteraan masyarakat di wilayah sekitar," ujar Dedy Yuliawan.
Sementara itu, Wakil Rektor Unila, Prof. Ayi Ahadiat menegaskan, Unila berkomitmen mendukung pemerintah daerah dalam menghadirkan solusi berbasis riset dan kajian akademik, dalam melanjutkan optimalisasi potensi besar Bandara Gatot Subroto.
"Hal ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi daerah, dan memperkuat konektivitas pengembangan Bandara Gatot Subroto, agar benar-benar menjadi pintu gerbang Rajawali Muda adalah gerakan membangun Martapura, Baturaja, Way Kanan, dan daerah lainnya," tegas Prof. Ayi Ahadiat. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Bang Amiruddin Sormin namaya. Dari situlah, awal perkenalan kami,...
19930
Polinela
487
Lampung Tengah
614
Bandar Lampung
1233
Kominfo Lampung
1207
166
05-Nov-2025
182
05-Nov-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia