Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Nebeng, Dua Pelajar SMA Rampas Sepeda Motor Tukang Ojek di Merak Belatung Lampung Selatan
Lampungpro.co, 13-Feb-2020

Heflan Rekanza 2222

Share

Salah satu pelaku perampasan sepeda motor tukang ojek di Merak Belatung, Kalianda, Lampung Selatan | Lampungpro.co

KALIANDA (Lampungpro.co): Menyamar sebagai penumpang ojek, dua pelajar SMA di Lampung Selatan berhasil diamankan oleh Polsek Kalianda pada Rabu (12/2/2020). Keduanya, diduga akan melakukan perampasan sepeda motor di Dusun Serdang, Desa Merak Belantung, Kecamatan Kalianda dan sempat di hajar massa lantaran karena maraknya kejadian kehilangan motor dan pembegalan di Lampung Selatan.

Hasan bin Muctar warga Merak Belantung mengatakan, peristiwa itu terjadi setelah Salat Maghrib, di dusun Serdang Desa Merak Belantung. Ketika itu warga sekitar mendengar suara orang minta tolong. Atas jeritan dari seseorang yang ternyata tukang ojek, Aditia Nurahman warga dusun Mataram Desa Rangai Tunggal.

Atas jeritan korban minta tolong bahwa sepeda motornya dirampas boleh kedua pelaku. Wargapun langsung mengejar 2 pelaku, dan menghajar keduanya yang tak lain adalah R (19) masih berstatus pelajar di desa Karang Sari Kecamatan Penengahan, dan H (19) juga masih pelajar di warga desa Tetaan Kecamatan Penengahan Lampung Selatan.

"Mereka berdua pelajar, ngojek sama korban dari Panjang Bandar Lampung dengan tujuan ke Kota Dalam. Dalam perjalanan berubah lagi minta diantar ke desa Merak Belantung. Karena tak curiga, korbanpun mengikuti kemauan keduanya. Malah korban akhirnya di begal," kata Hasan, Rabu (12/2/2020) malam.

Sementara, dari pengakuan korban Aditia, bahwa pada saat itu dirinya hendak membeli bensin di SPBU Pasir Putih, pada saat jalan tepatnya disebuah bengkel tiba-tiba ada dua pemuda yang menghampiri dan meminta tolong. "Setelah selesai mengisi bensin, nggak jauh dari pom bensin ada bengkel, lalu saya di stop dimintai tolong untuk mengantarkan mereka pulang ke Simpang Kates," jelas dia.

Aditia mengungkapkan, menerima tawaran itu untuk mengantar dua pelaku kerumah saudaranya yang berada di Tarahan. "Awalnya minta di step, tapi saya menolak, kemudian pelaku menawarkan uang Rp100 ribu. Ya sudah saya mau mengantar. Lalu motor kalian gimana nanti," tanya Aditia. "Kita nyewa pikup aja bang," kata pelaku.

"Tetapi sesampainya di Merak Belatung pantai M-Beach, kemudian mereka merampas kunci dan menodongkan ke saya sejenis sajam ke lengan saya. Kemudian saya spontan berteriak minta tolong, lalu petugas satpam dan warga menghampiri dan langsung mengeroyok dua pelaku tersebut," terang Aditia.

Hingga berita ini diturunkan Polisi terus melakukan penyelidikan terhadap perkara perampasan sepeda motor itu, meski keduanya kini sedang dirawat di RSU Bob Bazar Kalianda. Adapun barang bukti (BB) yang berhasil diamankan polisi yakni sepeda motor Yamaha Mio M3 milik korban dan sepeda motor Yamaha Mio Sporty Milik Pelaku.(HENDRA/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Geger Ijazah Palsu, Rismon Hasiholan Sianipar, dan...

Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...

2165


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved