TANGGAMUS (Lampungpro.co): Seorang nelayan di Pekon Kampung Baru, Kecamatan Pematang Sawa, Kabupaten Tanggamus, Lampung, digigit buaya sepanjang dua meter saat memancing di Pantai Sawmil, Lampung, Rabu (11/12/2019) pagi lalu. Akibatnya, korban mendapat 11 jahitan di kaki kanan.

Korban gigitan buaya, Husnudhon (27) mengaku, dia dan ayahnya Bakarudin awalnya berencana memancing di Pantai Sawmil. Lokasi memancing keduanya berjarak sekitar 300 meter dari Muara Way Semaka, Tanggamus. "Saat itu saya lagi di dalam air karena cari rebon untuk umpan memancing, tiba-tiba kaki kanan digigit buaya," kata dia, Jumat (13/12/2019).

Menurut ayah korban Bakarudin, ia dan anaknya berangkat ke lokasi memancing pukul 04.00 WIB. Setelah menempuh waktu satu jam, keduanya sampai di tepi Pantai Sawmil. "Begitu sampai di pinggir laut, kami nyebur cari rebon, saat itu anak saya teriak bilang digigit buaya," ucap Bakarudin.

Akibat kejadian ini, Bakarudin mengalami trauma dan khawatir kejadian itu terulang.iaia merasa, sejak kecil hingga sekarang, baru kali ini ada buaya yang mau menggigit orang di sana. "Syukur gigitan buaya itu lepas dan anak saya bisa tertolong," jelas dia.

Sementara itu, bagi Suryani, pengunjung Pantai Sawmil asal Wonosobo, Lampung, mengaku takut mandi di pantai akibat peristiwa itu. Anak-anak juga takut bermain air di pinggir pantai. "Ini pemerintah solusinya bagaimana supaya anak-anak juga enggak takut bermain di pantai, apalagi di sini kalau akhir pekan banyak pengunjung," ucap dia.

Pantai Sawmil merupakan salah satu destinasi wisata lokal yang dimiliki Kabupaten Tanggamus. Setelah kejadian tersebut, pengunjung dan nelayan sangat khawatir dan takut untuk bermain di pantai dan memancing. Peristiwa ini sudah dilaporkan ke Polsek Pematang Sawah dan aparat setempat.(**/PRO2)