LAMPUNG SELATAN (Lampungpro.com): Aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) di Selat Sunda kembali menunjukkan aktivitas pada Sabtu (3/8/2019) lalu. Dari data volcano report (magma VAR) Badan Geologi, PVMBG Kementerian ESDM Pos Pantau Gunung Anak Krakatau, terjadi dua kali letusan dengan amplitudo 50-53 mm dan durasi 38-53 detik.
Terekam adanya gempa vulkanik dalam sebanyak 3 kali dengan amplitudo 12-20 mm, S-P : 1-2 detik dan durasi 8-9 detik. Juga teramati adanya gempa mikrotremor (tremor menerus) dengan amplitudo 2-35 mm (dominan 7 mm).
Benar kemarin sempat kembali ada letusan pada kawah. Namun, asap atau debu letusannya tidak teramati karena tertutup kabut, ujar penanggung jawab Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Desa Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Andi Suardi,
Minggu (4/8/2019) kemarin.
Andi menjelaskan, aktivitas Gunung Anak Krakatau juga tidak terpantau dari CCTV karena tertutup abu vulkanik. Namun tidak terdengar adanya suara dentuman dari aktivitas letusan. Status Gunung Anak Krakatau saat ini berada pada level II waspada. Para nelayan dan pengunjung dilarang mendekati Gunung Anak Krakatau dalam radius 2 kilometer.(**/PRO2)
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
24311
Bandar Lampung
6331
Kominfo LamSel
5485
Lampung Tengah
3839
195
21-Apr-2025
173
21-Apr-2025
482
20-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia