Ilustrasi pasien dalam perawatan corona | Ist/Lampungpro.co

LAMPUNG SELATAN (Lampungpro.co): Dinas Kesehatan Provinsi Lampung bersama Tim Surveillance sudah melakukan tracing terhadap 20 orang secara keseluruhan, terhadap orang-orang yang pernah kontak dengan pasien nomor 50 di Provinsi Lampung, yang berasal dari Jati Agung, Lampung Selatan.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana mengatakan, adapun orang-orang yang ditracing terhadap pasien nomor 50 di Jati Agung ini, terdiri dari pihak keluarga, tetangga, terapis urut, dan tenaga kesehatan yang ikut mengobati pasien saat masih dirawat di rumah sakit swasta di Lampung Selatan.

"Kemudian hasil tracingnya ini semuanya non reaktif atau negatif. Terkait virusnya tertular dari mana, saat ini tim surveillance kami masih terus menggali. Ini dilakukan, untuk mencari kebenaran pasien tersebut, bisa tertular dari siapa," kata Reihana dalam keterangan resminya, Kamis (7/5/2020).

Disinggung mengenai dugaan telah terjadi penularan lokal atau transmisi lokal, Reihana menyebut saat ini pihaknya bersama petugas surveillance masih terus mengembangkan, mencari, dan menggali lebih dalam tentang pasien ini.

"Sampai saat ini, kami belum bisa memastikan, apakah ini transmisi lokal atau bukan. Saat ini tim masih terus mendalami dan menggali lebih dalam. Jika sudah ada hasilnya nanti akan kami sampaikan ke publik," ujar Reihana.

Sebelumnya, dugaan transmisi lokal yang terjadi dengan pasien nomor 50 di Provinsi Lampung, dengan kasus terbaru yang berasal Lampung Selatan ini yang merupakan seorang laki-laki berusia 63 tahun dari Jati Agung. (FEBRI/PRO2)