BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com): PT Pelindo II Cabang Panjang siap mendukung target pertumbuhan Provinsi Lampung 5,15% di 2017 dengan memperbaiki pelayanan sehingga mampu memperlancar arus ekspor impor barang. Langkah itu, juga dilakukan dengan menggandeng pihak terkait mendukung perbaikan tersebut.

"Pelindo siap bersinergi dengan Pemprov Lampung dalam upaya percepatan akses bongkar muat pelabuhan mempercepat pertumbuhan ekonomi Lampung," kata General Manager PT Pelindo II Cabang Panjang, Agus Hendrianto, saat bertemu Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo di ruang kerja Gubernur, Bandar Lampung, Selasa (7/3/2017). Turut hadir pada kunjungan tersebut antara lain Hardi, Deputy General Manager (DGM) Teknik, Tanjung DGM Komersial, Purwadi DGM Terminal Petikemas, Shanda DGM Operasional, Budi Setiawan DGM Umum dan Logistik, dan Amanda Asissten DGM Komersial.

Kepada Gubernur, Agus menyampaikan Pelabuhan Panjang tengah membenahi internal manajemen agar mampu meningkatkan pelayanan. Terlebih, Pelabuhan Panjang merupakan terbesar kedua setelah Tanjung Priok yang dikelola Pelindo.

BACA JUGA: Kadin Lampung dan Pelindo II Bentuk Tim Optimalisasi Pelabuhan Panjang

Gubernur Ridho menyambut baik dukungan tersebut. Pada kesempatan itu, Ridho menyampaikan hasil-hasil rapat koordinasi terbatas bersama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Negara, Senin (6/3/2017). Provinsi Lampung memiliki keunggulan di bidang pertanian, perikanan, perkebunan yang menyumbang 31,4% PDRB (produk domestik regional bruto) dan diikuti ndustri pengolahan sekitar 18,8%.

"Untuk bisa tumbuh lebih cepat, Presiden berharap infrastruktur pendukung juga segera dibenahi baik infrastruktur transportasi, Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS), pembangkit listrik serta cool storage untuk sektor perikanan, bendungan dan penunjang sektor pertanian. Tentu ini membutuhkan dukungan pelabuhan," kata Gubernur. (PRO1)