Pegulat Lampung (Jaket Kuning) Saat Meraih Medali Perak di Kejurnas Gulat Padang Open | Lampungpro.co/Dok KONI

PADANG (Lampungpro.co): Tim Pegulat Lampung, harus puas meraih satu medali perak dan satu medali perunggu, dalam ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Gulat Padang Open 2025, yang diselenggarakan di Universitas Negeri Padang (UNP), Sumatera Barat.

Lampung meraih medali perak dari Kelas 77 Kg Greeco Roman, yang diraih pegulat bernama Bramantyo yang berhasil masuk final, meskipun harus mengakui keunggulan Pegulat Jawa Timur. Sementara medali perunggu diraih Pegulat Lampung bernama John Billy Mulia Parasian Gultom.

Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Lampung, Maktub DJaiz mengatakan, perlu ada evaluasi yang serius untuk menaikkan kualitas para pegulat muda Lampung, dan harus mulai dipacu sekembalinya dari

"Alhamdulillah meraih dua medali, namun rasanya kurang lengkap hasil secara menyeluruh. Ada beberapa kelemahan mendasar, yang harus dibenahi seperti stamina dan teknik," kata Maktub Djaiz dalam keterangannya, Minggu (7/9/2025).

Selain itu, menurut Maktub Djaiz, hal yang harus banyak dibenahi seperti menambah uji tanding ke luar daerah untuk mencari lawan-lawan yang sepadan. Namun khusus untuk menempa fisik, menjelang Pekan Olahraga Nasional (PON) Beladiri Oktober 2025 menjadi pekerjaan utama.

Sementara itu, Pelatih Gulat Lampung, Dedi Gultom mengungkapkan, hasil tersebut masih cukup jauh dari harapan, namun dari seluruh provinsi peserta memang bagus-bagus, sehingga ini baik untuk mencari pengalaman dan melihat peluang ke depan.

"Jadi kami harus lebih giat latihan, terutama fisik, teknik, serta lebih banyak mengikuti kompetisi untuk pengalaman tanding, karena persaingan gulat ini kedepannya sangat ketat," ungkap Dedi Gultom.

Dalam Kejurnas tersebut, Lampung mengirimkan tujuh atlet yakni di bagian putri ada Chelsea yang turun di Kelas 48 Kg, Janet di Kelas 53 Kg, Bunga Aulia di Kelas 55 Kg, dan Anneke Rofiqoh di Kelas 68 Kg.

Sementara bagian putra ada Wilner yang turun di Kelas 55 Kg Gaya Bebas, Dimas Fernando di Kelas 65 Kg Gaya Bebas, Billy di Kelas 67 Kg Greeco Roman, Abimanyu di Kelas 77 Kg Greeco Roman, Bramantyo di Kelas 82 Kg Greeco Roman, Teguh Wibowo di Kelas 86 Kg Gaya Bebas, dan Fatih di Kelas 92 Kg Gaya Bebas. (***)

Editor : Febri Arianto