JAKARTA (Lampungpro.com): Jalan menuju Lampung Terang 2019 khususnya di Pulau Pisang, Kabupaten Pesisir Barat, makin mulus. Pembangunan jaringan listrik menuju Pulau Pisang tergolong unik, karena listrik disalurkan lewat jaringan bawah laut.

Program itu mendapat dukungan dari Nadarsjah Mahdur, pemilik tanah yang akan dilewati dan menjadi tempat pembangunan gardu dan Kantor PLN di Pulau Pisang. Nadarsjah menghibahkan tanahnya kepada Pemkab Pesisir Barat.

Penandatangan surat hibah dilakukan antara Bupati Pesisir Barat Agus Istiqlal dan Nadarsjah Mahdur di sela-sela halal bihalal Kerukunan Masyarakat Kabupaten Pesisir Barat Krui Lampung (KMKPB-KL) di Anjungan Lampung, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, Sabtu (22/7/2017). "Semoga bermanfaat untuk seluruh masyarakat Pulau Pisang dan Pesisir Barat umumnya," kata Nadarsjah Mahdur.

Pembangunan jaringan kabel bawah laut tersebut akan terpasang dari Pekon Tebakak Kecamatan Karya Penggawa, menuju Pekon Pasar Kecamatan Pulau Pisang. Selain bermanfaat untuk masyarakat setempat, kehadiran listrik PLN ini bakal mendongkrak popularitas Pulau Pisang sebagai destinasi wisata Lampung.

Program ini merupakan salah satu tindak lanjut Memorandum of Understanding (Mou) antara PT PLN Distribusi Lampung dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung, yang diteken di Ruang Rapat Utama Pemprov Lampung, antara GM PLN Lampung Daryono dan Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo, Senin (22/5/2017).

Kerja sama itu memfokuskan penyaluran listrik di 26 desa selama 2017. Perinciannya, Tanggamus dua desa, Lampung Barat 17 desa, dan Pesisir Barat sebanyak tujuh desa. Program Lampung Terang 2019 ini dilakukan bertahap.

Setelah 26 desa di 2017, pada 2018 giliran77 desa dengan perincian 28 desa Kabupaten Mesuji mendapat aliran listrik dan Tulangbawang 10 desa. Hingga pengujung 2019 sebanyak 36 desa bakal dialiri listrik dengan perincian delapan desa di Tulangbawang, tiga desa di Lampung Tengah, 10 desa di Pesisir Barat, 11 desa di Tanggamus 11 desa, dan dua desa Pesawaran mendapat aliran listrik. (PRO1)