BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Perampok Bank Arta Kedaton Bandar Lampung di Jalan Laksamana Malahayati, Telukbetung Selatan, diketahui berjumlah tiga orang. Hal itu terungkap, berdasarkan hasil pemeriksaan dan penyelidikan sementara dari kepolisian.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Reynold Elisa P. Hutagalung mengatakan, dari data olah tempat kejadian perkara (TKP) baik di dalam maupun luar bank, pihaknya sudah identifikasi dugaan pelaku ada tiga orang.
"Itu sudah kami indikasikan bersama, namun kami masih cek dan validasi data di lapangan maupun hasil analisis berurutan, baik CCTV maupun informasi lingkungan sekitar," kata Kombes Reynold Elisa P. Hutagalung saat ekspos di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Lampung, Jumat (17/3/2023).
Selanjutnya polisi bakal memproses para pelaku bukan hanya peristiwanya, tapi juga kontruksi hukum ke pelaku dengan percobaan pembunuhan, penganiayaan, Curas, hingga penggunaan dua senjata api.
"Jumlah korban total ada empat orang, terdiri satu Satpam Bank Mayora, dan tiga lainnya dari Satpam serta karyawati Bank Arta Kedaton," ujar Reynold Elisa P. Hutagalung.
Sebelumnya, Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Ino Harianto menjelaskan, indikasi pelaku berjumlah tiga orang, namun pelaku utama yang beraksi merampok dan sudah ditangkap.
"Jadi dua pelaku lainnya itu berperan mengendarai sepeda motor, mereka bertindak mengawasi situasi sekitaran lokasi," kata Kombes Ino Harianto
Dua pelaku lain itu menunggu di luar, apabila pelaku utama berhasil beraksi, maka dia siap menunggu menjemputnya. Saat ini masih dilakukan penyelidikan dan pengejaran terhadap indikasi dua pelaku lainnya.
"Jadi awalnya pelaku utama HG ini turun dari motor, lalu mengejar teller Bank Arta Kedaton, yang baru saja mengambil uang Rp300 juta di Bank Mayora, yang jaraknya bersebelahan," ujar Ino.
Saat mengambil, tas dibawa teller langsung dikejar pelaku dan Satpam Bank Arta Kedaton dan Bank Mayora mendampingi teller, karena pelaku menggunakan senjata menembak ke arah atas.
Lalu mereka lari ke Bank Arta dan tas langsung diamankan Satpam Bank Arta dari tangan teller. Namun Satpam Bank Arta dikejar pelaku yang ikut masuk ke bank, hingga terjadi tarik menarik.
Pelaku lalu menembakkan senjatanya, awalnya memakai air softgun diganti menjadi senjata revolver rakitan. Tas berisi uang sempat berhasil diambil pelaku, namun saat lari keluar bank, ada karyawan lain yang menghadang dan menangkap pelaku. (***)
Editor : Febri Arianto
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
267
Bandar Lampung
11629
Bandar Lampung
2437
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia