MESUJI (Lampungpro.com): Pasca terjadinya penganiyayaan di Desa Sukaagung, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung, Satreskrim Polres Mesuji terus mencari motif penyebab Pelaku Sunarno (37) Bin Suwadi tega membacok Mujiono (65).

"Para saksi dan pelaku telah kami periksa, dan penyebabnya bukan karena perselingkuhan seperti informasi yang beredar tadi siang," kata Kasat Reskrim Polres Mesuji AKP Dennis mewakili Kapolres Mesuji AKBP Edi Purnomo kepada Lampungpro.com, Rabu(26/6/2019) malam.

Menurut Dennis, Pelaku tega melakukan penganiyayaan lantaran karena kesal terhadap korban. "Jadi, sebelumnya si pelaku SN memang sering main bertamu ke kediaman korban Mujiono. Dan saat itu, korban memberikan satu amalan dalam bentuk puasa Senin-Kamis," ujar dia.

"Setelah itu, korban meminta agar pelaku datang ke rumahnya bermaksud untuk menanyakan kenapa amalan tersebut tidak dilaksanakan. Akan tetapi permintaan korban tidak dikabulkan sehingga korban selalu melontarkan kalimat ke pelaku 'Lihat aja kamu sebentar lagi, susah kamu hidup, rejeki kamu mati'," ungkapnya.�

Ia menjelaskan, setelah kejadian itu pelaku mendapatkan suatu masalah di internal keluarganya. Dalam situasi tersebut pelaku berpikir bahwa penyebab masalah di keluarganya dikarenakan oleh doa korban sehingga pelaku mendatangkan korban.

"Ketika sampai di depan rumah korban, pelaku melihat korban sedang duduk di depan rumah dan langsung menghampirinya dan korban langsung berkata "ngapa kamu kesini? susah kehidupan kamu nanti" mendengar perkataan dari Mujiono, Pelaku SN langsung emosi dan meninju badan lalu ditangkis oleh korban, kemudian mengambil sebilah golok yang ada di bawah jok motor," jelasnya.

Tak sampai disitu, pelaku terus membabi buta membacok korban pada bagian tangan, korban melemah dan terus diserang oleh pelaku. Akibat peristiwa tersebut korban mengalami luka bacokan di sekujur tubuh dan kepala korban. Melihat telah jatuh, pelaku memasukkan golok ke dalam jok motor miliknya kemudian pergi.

"Tidak sampai satu jam, pelaku berhasil diamankan pukul 11.15 WIB. Peristiwa tersebut terjadi pukul 10.25 WIB. Dengan barang bukti sebilah Sajam jenis golok dan Sepeda Motor Suzuki Smash tanpa body Nopol BE 8151 TM,"Tutupnya. (ROSARIO/PRO2)