Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Pilkada Saat Pandemi Corona, KPU Lampung Siapkan Desain dan Langkah Khusus
Lampungpro.co, 24-Jun-2020

Heflan Rekanza 674

Share

Ketua KPU Lampung Erwan Bustami usai menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Pilkada Serentak, di Ruang Rapat Utama Pemerintah Provinsi Lampung, Rabu (24/6/2020) | FEBRI/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Proses pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di 8 kabupaten/kota di Provinsi Lampung ditengah adanya wabah pandemi Virus Corona (Covid-19), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung telah menyiapkan sejumlah desain dan langkah-langkah, untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 ditiap proses tahapannya.

Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami mengatakan, meskipun pihaknya sudah menyiapkan sejumlah desain dan langkah pelaksanaan Pilkada ditengah pandemi Covid-19 ini, saat ini ia masih menunggu satu peraturan dari KPU RI terkait proses Pilkada dalam kondisi bencana alam Covid-19 ini.

"Namun untuk mengisi kekosongan hukum ini, ada surat edaran KPU yang mengatur standar protokol Covid-19 dalam setiap proses tahapan Pilkada. Proses pertama tiap tahapan verifikasi faktual, dan pencocokab dari rumah ke rumah, petugas akan dilengkapi dengan alat pelindung diri (APD)," kata Erwan Bustami usai menghadiri Rapat Koordinasi Persiapan Pilkada Serentak, di Ruang Rapat Utama Pemerintah Provinsi Lampung, Rabu (24/6/2020).

Untuk pelaksanaan kampanye dan lainnya, diberlakukan pembatasan peserta 40 persen dari kapasitas yang ada. Pada saat hari pemungutan suara, jumlah pemilih di tempat pemungutan suara (TPS) juga akan dikurangi, dari 800 orang menjadi 500 orang pemilih. KPU Provinsi Lampung juga sudah menyiapkan sejumlah mekanisme di TPS.

"Pada hari pemungutan suara nanti, semuanya menggunakan standar Covid-19. Misalnya pemilih akan dikurangi, jadwal pemilih yang datang ke TPS akan dibuatkan jadwal, TPS akan diperbesar dan diprioritaskan ditempat yang terbuka, hingga dilakukan penyemprotan desinfektan," ujar Erwan.

Selanjutnya dimasing-masing TPS juga diwajibkan menyediakan hand sanitizer, tempat cuci tangan, hingga alat ukur suhu. Kemudian tiap pemilih, nantinya diberikan sarung tangan sekali pakai. Pemakaian tinta yang biasanya dicelupkan, kali ini dirubah akan diteteskan. (FEBRI/PRO2)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Era Digital, Era Journalist No Borders, Masih...

Ini adalah refleksi tajam terhadap etos kerja jurnalisme lapangan,...

1051


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved