Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Polinela Beri Pelatihan Pembuatan dan Pemasaran Digital Olahan Cabai di Desa Bandar Agung
Lampungpro.co, 02-Sep-2025

Sandy 293

Share

Tim PkM dosen Polinela mengadakan Pelatihan Pembuatan dan Pemasaran Online di Lampung Timur | LAMPUNGPRO.CO

LAMPUNG TIMUR (Lampungpro.co) : Sejumlah petani cabai di Desa Bandar Agung, Kecamatan Bandar Sribhawono, Lampung Timur, mengikuti pelatihan pembuatan produk olahan cabai dan pemasaran digital yang digelar tim Pengabdian kepada Masyarakat Politeknik Negeri Lampung (Polinela), Sabtu (26/7/2025).

Kegiatan ini bertujuan meningkatkan nilai tambah hasil pertanian melalui diversifikasi produk sekaligus pemanfaatan teknologi digital dalam pemasaran. Para peserta tidak hanya diajarkan mengolah cabai menjadi produk siap jual, seperti sambal botol, cabai bubuk, dan cabai kering, tetapi juga dibekali pengetahuan tentang branding produk serta cara memanfaatkan media sosial dan marketplace, termasuk Shopee dan WhatsApp Business.

“Kami ingin para petani tidak hanya menjual cabai segar, tetapi juga memproduksi olahan yang bernilai ekonomi lebih tinggi. Dengan pemasaran online, jangkauan pasar bisa lebih luas,” kata dosen Polinela sekaligus ketua pelaksana kegiatan, Subandi, S.Pd., M.Tr.P.

Pelatihan ini turut melibatkan sejumlah dosen, di antaranya Dr. Ir. Zukryandry, S.T., M.Si., Dr. Liana Verdini, S.TP., M.Si., Dr. Ir. Nurbani Kalsum, M.Si., serta Andra Vidyarini, S.Gz., M.Si. Beberapa mahasiswa lintas program studi Polinela juga ikut mendampingi peserta selama praktik.

Suasana pelatihan berlangsung interaktif. Para petani diberi kesempatan praktik langsung mulai dari proses produksi, pengemasan, hingga membuat akun jualan online. Antusiasme terlihat dari banyaknya peserta yang aktif bertanya dan mencoba setiap tahapan.

Fitri, salah satu peserta, mengaku pelatihan tersebut membuka wawasan baru bagi petani. “Selama ini kami hanya menanam dan menjual cabai mentah. Sekarang jadi tahu cara bikin sambal dan jual di internet. Sangat bermanfaat,” ujarnya.

Sebagai tindak lanjut, dibentuk kelompok usaha bersama (KUB) yang akan menaungi produksi serta pemasaran produk olahan cabai secara kolektif. Tim pengabdian Polinela juga berkomitmen memberikan pendampingan berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini, petani Desa Bandar Agung diharapkan dapat lebih mandiri secara ekonomi serta mampu menghadapi fluktuasi harga pasar dengan cara yang lebih adaptif. (***)

Editor : Sandy,

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Bro, Pelajaran Apa yang Kau Petik dari...

Para kepala daerah di Lampung punya kesempatan untuk membuktikan...

10397


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved