Wakil Direktur Bidang Kerja Sama Polinela Eko Win Kenali, S.Kom., M.Cs. bersama Bapeltan Lampung jalin kerjasama | LAMPUNGPRO.CO/Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Politeknik Negeri Lampung (Polinela) dan Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Provinsi Lampung resmi menjalin kerja sama dalam pengembangan riset terapan dan pendampingan implementasi digital farming. Kolaborasi ini bertujuan memperkuat pendidikan vokasi dan sektor pertanian di Provinsi Lampung.

Penandatanganan perjanjian kerja sama berlangsung di Kantor Bapeltan Lampung pada Kamis (27/2/2025), dihadiri oleh tim periset Program Katalisator Kemitraan Berdikari Polinela yang dipimpin oleh Eko Win Kenali, S.Kom., M.Cs.

Kehadiran tim Polinela disambut langsung oleh Ketua Tim Kerja Program, Evaluasi, dan Kerja Sama Bapeltan Lampung, Feri Setyawan, SP., MM., beserta Widyaiswara senior Ir. Hasan Basri, MM., dan jajaran lainnya. Pertemuan diawali dengan diskusi mengenai program kerja yang akan dijalankan bersama, serta pembahasan peluang kolaborasi di bidang pertanian lainnya.

Kolaborasi ini akan difokuskan pada pengembangan teknologi terapan khususnya di sektor digital farming, termasuk riset, pelatihan, dan pendampingan bagi peserta didik vokasi maupun masyarakat. Inovasi yang dihasilkan diharapkan dapat meningkatkan efisiensi, produktivitas, dan keberlanjutan dalam praktik pertanian di daerah.

"Kerja sama ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan pertanian di Lampung, serta menciptakan SDM pertanian yang tangguh dalam menghadapi tantangan dan peluang masa depan," ujar Feri Setyawan.

Senada dengan itu, Eko Win Kenali selaku Wakil Direktur Bidang Kerja Sama Polinela menyampaikan bahwa sinergi ini merupakan bentuk nyata dari kemitraan antara lembaga pendidikan tinggi vokasi dengan lembaga pelatihan teknis pemerintah.

“Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas pendidikan, tetapi juga memperkaya keterampilan praktis mahasiswa dan peserta pelatihan, serta memberikan kontribusi konkret terhadap pembangunan sektor pertanian melalui inovasi dan peningkatan kualitas SDM,” ujar Eko.

Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari kunjungan inisiasi dan studi tiru yang dilakukan tim Polinela ke Bapeltan Lampung pada 3 Februari 2025. Dalam kunjungan tersebut, tim Polinela memetakan teknologi pertanian yang telah dikembangkan Bapeltan dan mengidentifikasi bidang kolaborasi yang dapat dioptimalkan bersama.

Sebagai informasi, kemitraan antara Polinela dan Bapeltan Lampung telah dirintis sejak 2024 melalui nota kesepahaman (MoU) yang ditandatangani oleh Direktur Polinela dan Kepala Bapeltan saat itu, Dr. Abdul Roni Angkat, S.T.P., M.Si. Kerja sama yang tertuang dalam MoU tersebut mencakup pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan kerja sama riset ini menjadi implementasi konkret dari komitmen tersebut.

Kolaborasi ini diharapkan menjadi contoh sinergi efektif antara institusi pendidikan vokasi dan lembaga pelatihan pemerintah dalam mempercepat modernisasi pertanian berbasis teknologi di daerah. (***)

Editor : Sandy,