Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Polinela Kembangkan Chilli Oil Kekinian Kaya Beta Karoten dari Minyak Sawit Merah
Lampungpro.co, 20-Sep-2025

Sandy 220

Share

Tim dosen Polinela Teknologi Pangan, Jurusan Teknologi Pertanian membuat chili oil | LAMPUNGPRO.CO/Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co) : Tren kuliner pedas yang terus digemari masyarakat, terutama generasi muda, mendorong lahirnya beragam inovasi di dunia pangan. Salah satunya datang dari tim peneliti Program Studi D3 Teknologi Pangan, Jurusan Teknologi Pertanian, Politeknik Negeri Lampung (Polinela) yang tengah mengembangkan produk chilli oil kekinian dengan kandungan beta karoten tinggi.

Riset ini dipimpin oleh Dr. Surfiana, S.P., M.Si, bersama tiga anggota timnya: Tiara Kurnia Khoerunnisa, ST., MTP., Dea Rizki W., S.TP., M.Sc., dan Kurnia Rimadhanti N., S.TP., M.Sc. Mereka memanfaatkan minyak sawit merah sebagai bahan utama yang difortifikasi dengan beta karoten pada kisaran 200–400 ppm.

Hasilnya, produk chilli oil ini tidak hanya menawarkan rasa pedas gurih yang cocok sebagai pendamping camilan maupun hidangan modern, tetapi juga menghadirkan manfaat kesehatan.

Beta karoten yang terkandung dalam minyak sawit merah merupakan prekursor vitamin A. Zat ini berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, meningkatkan daya tahan tubuh, serta berfungsi sebagai antioksidan alami.

Menurut Surfiana, ide ini berangkat dari kebutuhan menghadirkan produk pangan fungsional yang mudah diterima masyarakat, khususnya kalangan muda yang akrab dengan tren makanan pedas.

“Kami ingin menciptakan produk yang bukan hanya enak, tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan. Minyak sawit merah yang kami gunakan sudah kaya akan karotenoid alami, sehingga fortifikasi ini semakin memperkuat keunggulannya,” jelas Surfiana.

Tim peneliti Polinela meyakini chilli oil kaya beta karoten ini memiliki prospek besar di pasaran. Selain menjawab tren kuliner pedas, produk ini juga menawarkan nilai tambah sebagai inovasi pangan lokal yang sehat.

Untuk tahap awal, tim berencana melakukan uji sensoris guna mengetahui tingkat penerimaan konsumen terhadap rasa, aroma, hingga teksturnya. Hasil uji ini akan menjadi dasar sebelum melangkah ke tahap hilirisasi dan komersialisasi produk.

“Kami berharap produk ini bisa menjadi alternatif inovasi pangan lokal yang kompetitif, sekaligus mendukung diversifikasi pangan sehat berbasis hasil pertanian dalam negeri,” tambah Surfiana.

Berbeda dengan produk sambal atau saus pedas biasa, chilli oil kaya beta karoten ini menggabungkan cita rasa dan nutrisi dalam satu kemasan. Selain bisa digunakan sebagai pelengkap makanan, konsumen juga mendapatkan manfaat gizi yang jarang ditemui pada produk sejenis.

Tren kuliner pedas yang tak pernah surut membuat inovasi seperti ini punya peluang besar. Apalagi, chilli oil kaya beta karoten ini bukan sekadar “saus pedas biasa”, melainkan kombinasi cita rasa dan nutrisi dalam satu botol. (***)
Editor : Sandy

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Bro, Pelajaran Apa yang Kau Petik dari...

Para kepala daerah di Lampung punya kesempatan untuk membuktikan...

19671


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved