Pelaku Saat Diamankan Polisi | Ist/Lampungpro.co

GUNUNG SUGIH (Lampungpro.co): Pria asal Serdang, Tanjung Bintang, Lampung Selatan inisial MY (34), ditangkap Tekab 308 Presisi Polsek Seputih Mataram, Lampung Tengah pada Senin (16/10/2023) malam.

MY ditangkap bersama temannya inisial KL (59) asal Pidada, Panjang, Bandar Lampung atas kasus perampokan yang terjadi di Kampung Terbanggi Mulya, Bandar Mataram, Lampung Tengah.

Kapolsek Seputih Mataram, Iptu Y. Budi Santoso mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban bernama Susilo (32) sedang duduk sendirian di teras samping rumah pada Senin (9/10/2023) sekira pukul 12.00 WIB.

"Kemudian korban tiba-tiba didatangi dua pelaku dengan modus menanyakan tentang bantuan program keluarga harapan (PKH) kepada korban," kata Iptu Y. Budi Santoso dalam keterangannya, Selasa (17/10/2023).

Melihat situasi yang sepi, lalu pelaku mendekati korban dan langsung menarik paksa kalung emas di leher, setelah itu pelaku kabur melarikan diri.

Atas kejadian tersebut, korban merugi berupa 10 gram kalung emas 22 karat, jika ditaksir dengan uang sekitar Rp6 jutaan dan melaporkannya ke Polsek Seputih Mataram.

Setelah menerima Laporan korban dan melakukan penyelidikan, berdasarkan hasil rekaman CCTV di rumah korban, para pelaku beraksi dengan mengendarai  sepeda motor Honda Supra X BE 2723 DAU.

Kemudian Tekab 308 Presisi Polsek Seputih Mataram melakukan penyelidikan terhadap sepeda motor tersebut, didapati sepeda motor tersebut beralamatkan di Desa Serdang, Tanjung Bintang, Lampung Selatan.

Polisi kemudian menangkap pelaku MY di wilayah Tanjung Bintang, lalu polisi melakukan pengembangan, hingga akhirnya pelaku KL berhasil ditangkap saat berada di kontrakannya di wilayah Panjang, Bandar Lampung.

Dalam perkara tersebut, diamankan barang bukti berupa pakaian dan sepeda motor saat beraksi. Selain itu, ditemukan satu kartu tanda pengenal dari surat kabar umum. (***)

Editor : Febri Arianto