Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Rayakan Imlek, Tradisi ini yang Dilakukan Ketua MBI Lampung
Lampungpro.co, 04-Feb-2019

Heflan Rekanza 1077

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Perayaan Tahun Baru Imlek jatuh pada Selasa (5/2/2019). Pada umumnya, persiapan Imlek dimulai dari H-7 yaitu hari ke-23 bulan ke-12 kalender lunar. Menurut tradisi, masyarakat keturunan Tionghoa mulai membersihkan rumah sebagai lambang untuk menyingkirkan hal buruk di tahun lalu dan menyambut keberuntungan di tahun yang baru.

"Sebaliknya pada hari H tahun baru Imlek, tidak diperbolehkan menyapu rumah karena dianggap mengusir keberuntungan yang akan datang. Masyarakat juga biasanya membeli berbagai kebutuhan baru seperti dekorasi, pakaian dan makanan untuk menyambut hari raya ini," kata Ketua Majelis Budhayana Indonesia (MBI) Provinsi Lampung, Indra Halim kepada Lampungpro.com, Senin (4/2/2019).

Menurut Abun sapaan akrab Indra Halim, selain itu untuk memberikan rasa optimis dan membuang hal buruk di masa lalu. Biasanya orang memotong rambutnya sebelum hari raya Imlek tiba. Pada malam tahun baru Imlek (H-1) dekorasi imlek mulai menghiasi rumah dan yang terpenting adalah makan malam bersama dengan keluarga tercinta.

"Masyarakat keturunan Tionghoa dari segala daerah diharapkan akan berkumpul ke rumah anggota keluarga yang tertua sebagai bentuk penghormatan, untuk bersilaturahmi dan menjaga keharmonisan keluarga. Makanan yang disajikan pun adalah makanan yang dipercaya melambangkan keberuntungan dan kemakmuran, panjang umur dan kerukunan," ujar pria yang juga menjabat Wakil Ketua Yayasan Budha Tzu Chi Lampung ini.

Sebagai bentuk tradisi, para orang tua atau yang telah menikah juga mempersiapkan angpao (amplop merah) yang biasanya akan diberikan ke anak-anak ataupun yang masih lajang untuk berbagi rezeki dan kesejahteraan. "Perayaan Imlek sendiri biasanya berlangsung hingga hari ke 15, sehingga masyarakat Tionghoa memiliki waktu untuk bersilaturahmi dengan para kerabat," terang Abun.(REKANZA/PRO4)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
TPA Sampah Bakung Disegel, Pemkot Bandar Lampung...

Pemkot Bandar Lampung tak perlu cari TPA baru sebagai...

331


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved