Menurut Ridho, Rembuk Tani adalah ajang silahturahmi dan menambah wawasan serta kemampuan kognitif petani. Kegiatan itu didukung Perhimpunan Penyuluh Pertanian Indonesia (Perhiptani). Tujuannya, untuk menyatukan para petani, penyuluh, gapoktan, dan jajaran pemerintah Provinsi Lampung guna berdiskusi mencari solusi dari permasalahan-permasalahan yang dihadapi petani di lapangan.
Dalam kesempatan itu, Ridho meresmikan peluncuran beras premium Lampung ke Toko Tani Indonesia (TTI) Lampung dan Jabodetabek. Yaitu sejumlah 175 ton per bulan ke Jabodetabek dan 100 ton per bulan ke Lampung. Ridho juga memberikan bantuan tunai Rp6,8 miliar ke-55 Gapoktan di 7 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung. Rinciannya, 21 Gapoktan di Lampung Selatan sebesar Rp3,6 miliar; 8 Gapoktan di Lampung Tengah sebesarRp 680 juta; 10 Gapoktan di Lampung Timur sebesar Rp1.2 miliar; dan 5 Gapoktan di Tanggamus sebesar Rp500 juta.
Kemudian, 4 Gapoktan di Pesawaran sebesar Rp340 juta; 6 Gapoktan di Pringsewu sebesar Rp960 juta; dan Rp60 juta untuk Kota Bandar Lampung. Jumiran, petani dari Kelompok Tani Subur Karya mengucapkan terima kasih kepada gubernur atas bantuan yang diberikan. Sebelumnya, petani itu mengatakan pihaknya sudah mendapatkan sumur bor untuk mengatasi masalah pengairan sawah. (*/PRO2)
Berikan Komentar
Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...
1377
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia