JAKARTA (Lampungpro.com) : Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meminta maskapai penerbangan untuk tidak terlalu tinggi menaikkan tarif tiket pesawat. Pasalnya, hal itu bisa mempengaruhi tingkat kunjungan wisatawan domestik dan pendapatan pelaku usaha kecil dan mikro (UKM). "Tarif tiket naik karena memang disebabkan oleh harga avtur. Kalau pun mesti naik, ya hanya 10 persen hingga 15 persen saja," kata dia.
Budi mengimbau agar maskapai memberikan tarif yang lebih rendah. Sebagai regulator, ia berujar, pemerintah tidak bisa melakukan intervensi karena tarif tiket merupakan kewenangan dari perusahaan itu sendiri
"Presiden pun sudah turun tangan untuk ini. Dua opsi untuk Pertamina,presiden mendatangkan kompetitor Pertamina, atau Pertamina memberikan harga avtur yang baik bagi maskapai. Nanti presiden akan memanggil Pertamina dan maskapai untuk bahas tarif tiket. Kita tunggu saja hasilnya," ujar Budi.
Sebelumnya diberitakan, Presiden RI Joko Widodo akan memanggil Pertamina terkait dugaan monopoli penjualan avtur yang menyebabkan naiknya tarif tiket. Naiknya tarif tiket ini berimbas sepinya penumpang pesawat di berbagai daerah hingga pengurangan jam terbang pesawat.(**/PRO4)
Berikan Komentar
Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...
267
Bandar Lampung
11630
Bandar Lampung
4531
Bandar Lampung
2443
764
05-Feb-2025
162
05-Feb-2025
490
05-Feb-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia