Calon Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratama Saat Menerima Surat Rekomendasi dari PKB | Ist/Lampungpro.co

KALIANDA (Lampungpro.co): DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi memberikan surat rekomendasi dukungan kepada Radityo Egi Pratama untuk maju sebagai bakal calon Bupati Lampung Selatan dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Lampung Selatan 2024.

Dalam rekomendasi dukungan tersebut, PKB memasangkan Radityo Egi Pratama dengan M. Syaiful Anwar sebagai bakal calon Wakil Bupati Lampung Selatan di Pilkada 2024.

Penyerahan surat rekomendasi tersebut, diserahkan langsung oleh Ketua DPW PKB Lampung Chusnunia Chalim kepada Radityo Egi Pratama di Kantor DPP PKB pada Senin (12/8/2024).

Liaison Officer (LO) Radityo Egi Pratama yakni Budi Setiawan mengatakan, pihaknya membenarkan Radityo telah menerima rekomendasi dari PKB.

Maka dengan demikian, sudah ada empat partai politik yang memberikan surat rekomendasi dukungan kepada Radityo Egi Pratama untuk maju di Pilkada Lampung Selatan 2024.

"Sudah ada empat partai yang memberikan surat rekomendasi yakni PAN, Partai Gerindra, Partai Nasdem, dan terbaru kemarin rekomendasi dari PKB," kata Budi Setiawan dalam keterangannya, Rabu (14/8/2024).

Sementara itu, bakal calon Bupati Lampung Selatan, Radityo Egi Pratama mengungkapkan, setelah menerima surat rekomendasi tersebut, pihaknya akan segera berkonsolidasi dengan pengurus PKB di Lampung Selatan untuk menyusun strategi pemenangan.

"Tentu kedepannya kami akan konsolidasi secepatnya dengan PKB di Lampung Selatan untuk gerakan pemenangan, karena kami akan terus bergerak menyerap aspirasi masyarakat," ungkap Radityo Egi Pratama.

Dengan diberikannya surat rekomendasi dukungan PKB ke Radityo Egi Pratama, maka praktis hingga kini tinggal Partai Golkar yang belum menentukan dukungan ke calon yang akan diusungnya di Pilkada Lampung Selatan.

Pasangan Radityo Egi Pratama dan M. Syaiful Anwar sendiri sudah mengantongi 26 kursi dari 50 kursi di DPRD Lampung Selatan untuk maju di Pilkada 2024 yakni Partai Gerindra sembilan kursi, Partai Nasdem lima kursi, PAN enam kursi, dan PKB enam kursi.

Sementara kursi lainnya yakni PKS dengan empat kursi dan Partai Demokrat lima kursi, sebelumnya sudah menentukan dukungan kepada pasangan Melinda Zuraida dan Antoni Imam.

Namun pasangan Melinda Zuraida dan Antoni Imam terancam tidak bisa berlayar, karena masih kekurangan dukungan satu kursi lagi.

Sementara untuk kans petahana sendiri, hingga kini Nanang Ermanto baru menerima surat tugas dari PDIP dengan delapan kursi.

Jika hingga tenggat waktu mendaftar di KPU tidak juga mendapat tambahan dukungan, maka petahana Nanang Ermanto langkahnya akan terhenti dan gagal maju pencalonan untuk periode kedua. (***)

Editor : Febri Arianto
Reporter : Hendra