Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Resmikan Masjid Al-Muttaqin di Komplek Pemda, Bupati Pesawaran Minta Pegawai Tingkatkan Ketakwaan
Lampungpro.co, 14-Feb-2025

Febri 26183

Share

Bupati Pesawaran Saat Meresmikan Masjid Al-Muttaqin | Lampungpro.co/Dok Kominfo

GEDONG TATAAN (Lampungpro.co): Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona  meresmikan Masjid Al-Muttaqin yang berlokasi di Kompleks Perkantoran Pemkab Pesawaran pada Jumat (14/2/2025).

Peresmian masjid ditandai dengan pemotongan pita dan penandatanganan prasasti yang dilakukan usai Salat Jumat berjamaah yang dilakukan bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Pesawaran Wildan, para asisten, kepala dinas, serta jajaran pejabat dan pegawai di lingkungan Pemkab Pesawaran.

Nama Al-Muttaqin sendiri, secara harfiah artinya orang-orang yang bertaqwa. Bupati Pesawaran berharap, masjid tersebut bisa menjadi tempat bagi berkumpulnya orang-orang yang bertaqwa dan dijauhkan dari sifat munkar.

“Masjid merupakan tempat suci bagi umat islam, jadi saya merasa sangat bersyukur dan turut berbahagia, karena mendirikan, memelihara, dan memakmurkan masjid merupakan salah satu bentuk ketaqwaan kepada Allah SWT," kata Dendi Ramadhona.

Menururnya, pembangunan masjid ini juga diharapkan dapat menambah kuantitas dan kualitas ibadah, keberkahan, serta semangat dalam peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

Bupati Pesawaran juga turut mengajak kepada seluruh jajaran serta masyarakat, untuk dapat memanfaatkan dengan baik masjid ini melalui berbagai kegiatan positif.

Melalui kesempatan tersebut, mewakili Kepala Daerah Pesawaran, Bupati menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang turut memberikan dukungan terhadap terhadap pembangunan Masjid Al-Muttaqin Pemkab Pesawaran ini. 

"Meskipun masih terdapat kekurangan, tapi alhamdulillah masjid ini sudah bisa kita gunakan untuk beribadah. Saya tentu berharap masjid ini dapat dijaga dan dirawat dengan baik dan terus dilakukan pembenahan demi memberikan kenyamanan bagi jamaah," ujar Dendi. (***)

Editor : Febri Arianto

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Tugu Biawak Wonosobo dan Mannaken Pis Belgia,...

Pariwisata memang butuh ikon, tapi tak harus menimbulkan keriuhan...

1248


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved