Pelaku Saat Diamankan Polisi | Ist/Lampungpro.co

KOTABUMI (Lampungpro.co): Buron hampir sebulan, satu pelaku pengeroyok hingga menewaskan warga Desa Gunung Labuhan, Way Kanan, bernama Fregi (22) menyerahkan diri ke Mapolsek Bukit Kemuning, Rabu (18/5/2022) siang. Sebelumnya, pengeroyokan itu terjadi di Kantor Bank BNI Bukit Kemuning saat malam takbiran Hari Raya Idulfitri, Minggu (2/5/2022).

Kepala Satreskrim Polres Lampung Utara, AKP Eko Rendi Oktama mengatakan, pelaku berinisial RS (25) asal Abung Tinggi. Pelaku menyerahkan diri, awalnya pihak keluarga pelaku menghubungi Polsek Bukit Kemuning.

SEBELUMNYA : Kabur ke Jakarta, Dua Pengeroyok Pemuda Saat Malam Takbir di Bukit Kemuning Hingga Tewas Ditangkap di Bakauheni

"Jadi orang tua pelaku menghubungi Unit Reskrim Polsek Bukit Kemuning, ingin menyerahkan anaknya. Ini terkait peristiwa pengeroyokan pada malam Idulfitri," kata AKP Eko Rendi Oktama, Kamis (19/5/2022).

Kemudian Polsek yang menerima berita itu, berkoordinasi dengan Tekab 308, hingga selanjutnya pelaku dijemput dan diamankan ke Mapolres Lampung Utara. "Saat ini, pelaku tengah dilakukan pendalaman pemeriksan oleh penyidik," ujar Eko Rendi.

Sebelumnya, dua pengeroyok korban sudah ditangkap terlebih dahulu inisial DC dan RD, asal Desa Skipi, Abung Tinggi, Lampung Utara. Pertama ditangkap pelaku DC di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.

Peristiwa ini bermula, saat korban melintas di depan konter di depan Bank BNI Cabang Bukit Kemuning dilempar batu oleh tersangka. Atas pelemparan itu, korban berbalik arah dan menghampiri tersangka.

Atas hal itu, mereka kemudian terjadi keributan mulut terlebih dahulu, selanjutnya saling baku hantam. Setelah itu, DC memegang senjata tajam jenis pisau, kemudian dihujamkan ke arah korban tiga kali, hingga korban terjatuh. (***)

Editor : Febri Arianto