Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sejak 2018, Aktivitas Gempa di Indonesia Meningkat
Lampungpro.co, 29-Dec-2018

Erzal Syahreza 707

Share

Gempa Bumi, BMKG, Lampung, Bandar Lampung, Lampungpro.com, Info Lampung, Info Bandar Lampung, Lampung Raya, Polda Lampung, Tim SAR

21. Gempa Mamasa 8 November 2018 M=5,1 menyebabkan beberapa rumah rusak ringan.

22. Gempa Sangihe-Talaud 6 November 2018 M=5,3 merusak beberapa rumah.

23. Gempa Manokwari Selatan 28 Desember 2018 M=6,0 merusak beberapa rumah.

Data 23 gempa merusak tersebut, lanjut Rahmat, sebanyak 19 gempa merusak dipicu aktivitas sesar aktif. Hanya 4 gempa yang dipicu aktivitas subduksi lempeng.

"Jika pada 2017 hanya terjadi gempa merusak sebanyak 19 kali, maka pada tahun 2018 telah terjadi 23 kali, sehingga ada peningkatan jumlah aktivitas gempa merusak di Indonesia," imbuh dia.

Rahmat menjelaskan selama 2018, BMKG telah mengeluarkan peringatan dini tsunami sebanyak 2 kali. Peringatan dini tsunami yang pertama adalah saat terjadi gempa Lombok 5 Agustus 2018 dengan magnitudo M=7,0 dengan status ancaman waspada dengan ketinggian tsunami kurang dari 50 cm.

"Kedua adalah peringatan dini tsunami saat terjadi Gempa Donggala-Palu pada 28 Sep 2018 dengan magnitudo M=7,5 dengan status ancaman siaga dengan tinggi ancaman tsunami 0,5 hingga 3 meter. Kedua peringatan dini tsunami ini benar-benar terbukti terjadi tsunami," ujar dia.

1 2 3 4 5 6

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Setelah Dilantik 20 Februari Lalu, Apakah Keluhan...

Kawan, jangan lupakan jalan pulang: jalan rakyat yang dulu...

10644


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved