Petugas kepolisian saat mendatangi korban pencurian sepeda motor di Perumahan Glora Persada, Rajabasa, Sabtu (22/8/2020). LAMPUNGPRO.CO/DOK.WARGA

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Hanya berselang seminggu, maling sepeda motor kembali menyatroni Perumahan Glora Persada, Kelurahan Rajabasa Raya, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung. Pada pencurian, Sabtu (22/8/2020), maling berhasil menggondol satu sepeda motor di rumah Blok B Nomor 4 yang dijadikan indekos.

Pencurian kedua masih terjadi di Blok B, pada Selasa (1/9/2020) dinihari pukul 01.30 WIB. Pada pencurian terjadi Sabtu (22/8/2020) sekitar pukul 03.30 WIB. Saat itu, penghuni belum tidur karena menonton pertandingan sepak bola di televisi, namun tidak mengetahui kawanan maling masuk pagar dan berhasil membawa kabur sepeda motor yang diparkir di teras rumah. Petugas kepolisian sudah mendatangi lokasi bersama Bhabinkamtibmas Kelurahan Rajabasa Raya Aiptu Burhanudin. 

Ironisnya, pencurian kedua terjadi hanya sekitar 100 meter dari lokasi pertama. Kali ini empat kawanan maling menyatroni rumah Edi Mulyadi. Dua pelaku bertugas mengawasi kondisi sekeliling dan dua masuk ke dalam teras rumah. Kawanan ini mengincar sepeda motor yang terparkir di teras. 

Namun penghuni keburu mengetahui ada gerak-gerik mencurigakan. Mengetahui ada yang berusaha membuka pagar, pemilik rumah yang belum tidur menegur maling dengan berkata, "Ada apa, Mas?". Kontan sang maling menjawab, "Jangan banyak tanya," sambil mengeluarkan senjata. 

BACA JUGA: Curi 19 Motor di Bandar Lampung, Warga Bandar Sakti Lampung Tengah Ini Diringkus Polsek Panjang

Para penghuni rumah spontan berteriak ada maling. Kawanan maling kabur dengan mengendarai sepeda motor dan tak berhasil membawa sepeda motor. 

Atas dua kali aksi pencurian ini, warga berencana memasang portal di ujung jalan masuk untuk menghalangi maling masuk. "Malingnya kabur karena ketahuan warga, entah besok maling dateng lagi apa nggak. Di ujung jalan masuk ke Blok ini perlu pasang portal mengingat semakin sering kawanan maling berkeliaran di Perumahan Glora Persada," kata Jiun, warga setempat. (PRO1)