Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sepekan Jelang Pilkada, Gubernur Lampung Warning Penyelenggara Tentang Cedera Demokrasi
Lampungpro.co, 01-Dec-2020

Febri 772

Share

Gubernur Lampung Saat Rakor Persiapan Pilkada | Ist/Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Gubernur Lampung Arinal Djunaidi memimpin Rapat Koordinasi Pelaksanaan Kesiapan Pilkada Serentak Tahun 2020, di Gedung Pusiban Komplek Kantor Gubernur, Senin (30/11/2020). Rapat ini diselenggarakan untuk memantapkan koordinasi dan konsolidasi antara pihak terkait, agar dapat bersinergi dan terjaminnya hak masyarakat, sehingga tercipta kondisi yang aman terhadap Covid-19.

"Pelaksanaan Pilkada yang aman dan damai merupakan tugas bersama. Perlu kita bahas pemantapannya, agar penyelenggaraan Pilkada dapat terlaksana dengan baik dan lancar, dalam upaya menciptakan Pilkada yang aman dan sehat dari Covid-19," kata Gubernur Lampung Arinal Djunaidi.

Arinal berharap agar penyelenggaraan Pilkada ini, menjadi perhatian untuk menjadikan sinergi yang kuat dari seluruh lapisan yang terkait. Semua pihak harus memberikan kemampuan dan menunjukkan bahwa, Lampung mampu menciptakan demokrasi dan mempertahankan kesatuan melalui Pilkada.

"Waspadai dan cegah hal-hal yang bisa mencederai demokrasi, seperti hoax, money politic, intimidasi, hingga propaganda pada masa kampanye, dan mendorong secara optimal partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya. Sukses Pilkada merupakan harapan bagi kita semua, semoga penyelenggaraan Pilkada sukses terlindungi dari wabah Covid-19," ujar Arinal.

Sementara itu, Ketua KPU Provinsi Lampung Erwan Bustami menjelaskan, nantinya tempat pemungutan suara (TPS) yang digunakan akan memiliki ukuran maksimal 10m² x 8m². Semua lapisan yang akan melaksanakan Pilkada, wajib mematuhi protokol kesehatan dan membawa alat tulis sendiri guna menghindari wabah Covid-19.

"Ketika ditemukan pemilih yang suhu tubuhnya lebih dari 37,3°C, maka pemilih diminta untuk menggunakan bilik khusus yang sudah disediakan. Sementara bagi pemilih yang sedang diisolasi, akan didatangi oleh petugas yang berwajib, dengan menggunakan protokol yang lengkap," jelas Erwan Bustami.

Kemudian Kapolda Lampung Irjen Purwadi Arianto menyampaikan bahwa, secara garis besar ada sekitar 10 ribu TPS yang akan digunakan pada Pilkada. "Pihak Kepolisian telah melakukan penelitian, untuk melihat disiplin protokol kesehatan dari seluruh lapisan yang terkait dalam Pilkada," ujar Purwadi. (RLS/PRO3)


Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Geger Ijazah Palsu, Rismon Hasiholan Sianipar, dan...

Andai ada 10 saja media dan jurnalis yang menjadi...

969


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved