Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Sering Alami Sakit Perut Saat Minum Susu, ini Penyebabnya
Lampungpro.co, 25-Sep-2018

Heflan Rekanza 993

Share

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Mungkin sebagian orang pernah mengalami sakit perut, kram, perut kembung, atau diare setelah mengonsumsi susu sapi atau produk-produk olahannya. Jika Anda mengalami kondisi ini, kemungkinan Anda menderita intoleransi laktosa.

Kondisi ini terjadi dan siapa pun dapat mengalaminya. Namun, kondisi ini lebih sering dialami orang-orang di Afrika, Amerika, Asia, dan Meksiko. Intoleransi laktosa juga sering terjadi pada anak-anak. Mereka yang intoleran terhadap laktosa perlu mengontrol asupan laktosa mereka, tapi konsumsi produk-produk susu bukanlah pantangan.

Intoleransi laktosa terjadi karena ketidakmampuan tubuh dalam mencerna laktosa (gula dalam susu) dalam jumlah banyak. Hal ini terjadi karena tidak ada atau kurangnya enzim laktase di dalam tubuh yang bertugas untuk mencerna laktosa.

Gejala intoleransi laktosa yang terjadi pada saluran pencernaan antara lain: nyeri perut, perut kembung atau rasa begah di perut, mual, muntah, hingga diare. Pada anak gejalanya bisa sedikit berbeda, yaitu diare berbuih, ruam gatal, pertumbuhan dan perkembangan yang melambat, dan terkadang muntah.

Gejala ini jarang terjadi pada anak-anak, kecuali karena penyakit genetik. Ini karena susu merupakan makanan wajib untuk bayi dan anak. Tak sedikit anak yang sudah duduk di bangku sekolah, masih mengonsumsi susu secara rutin. Oleh karena itu, enzim laktase dalam tubuh anak pun terjaga kadarnya.

Namun, ketika seorang anak beranjak dewasa, umumnya ia akan lebih jarang mengonsumsi susu, bahkan berhenti sama sekali. Dalam hal ini, berlaku hukum alam seperti, apa yang banyak digunakan maka akan banyak diproduksi, sedangkan apa yang sedikit atau tak pernah dipakai maka akan semakin sedikit diproduksi, bahkan tidak sama sekali.

Dengan demikian, produksi enzim laktase di dalam tubuh orang dewasa umumnya menjadi sedikit. Inilah yang menyebabkan terjadinya intoleransi laktosa ketika orang tersebut mengonsumsi susu, terutama dalam jumlah yang signifikan.

Orang dewasa di Eropa dan Amerika yang terbiasa mengonsumsi susu hingga dewasa umumnya tidak akan mengalami intoleransi laktosa karena mereka terbiasa mengonsumsinya, bahkan lansia. Bangsa Asia yang jarang mengonsumsi susulah yang banyak mengalami intoleransi laktosa.(**/PRO4)

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Lampung Dipimpin Mirza-Jihan: Selamat Bertugas, "Mulai dari...

Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...

17588


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved