KALIANDA (Lampungpro.co): Seluruh pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, dituntut untuk mempunyai inovasi baru sebagai salah satu poin penting, dalam percepatan pencapaian program-program pembangunan. Selain itu, pejabat khususnya Kepala OPD, dituntut untuk mempunyai kompetensi yang tinggi dan selalu berinovasi.
Jadi tidak usah ragu-ragu dalam berinovasi, karena jika gagal menciptakan inovasi tidak ada pidananya. Kami berharap, seluruh OPD dilingkup Pemkab Lampung Selatan, mampu melakukan berbagai terobosan dan menciptakan inovasi dalam berbagai bidang," kata Kepala Balitbangda Provinsi Lampung Hamartoni Ahadis saat Sosialisasi Pelaporan Indek Inovasi Daerah (IID) dan Penilaian Indek Kepemimpinan Kepala Daerah (IKKD) Lampung Selatan Tahun 2021, Rabu (10/3/2021).
Hamartoni menilai, tidak menutup kemungkinan para pejabat tersebut akan dievaluasi, jika tidak sanggup mengemban amanah dan tidak dapat memberikan kinerja yang baik. Jadi OPD harus merespon apa yang menjadi keinginan Bupati Lampung Selatan.
"Kami juga berharap, melalui sosialisasi itu dapat memotivasi seluruh OPD di Lampung Selatan, untuk meningkatkan inovasi dalam pelayanan masyarakat. Saya tidak memprovokasi bupati, tapi ini untuk kepentingan Lampung Selatan juga Provinsi Lampung. Oleh karena itu kami hadir disini, untuk mendorong Lampung Selatan bisa kompetitif dengan kabupaten lainnya, ujar Hamartoni.
Sementara Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto yang membuka acara itu berharap, seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan itu dengan bersungguh-sungguh. Sehingga hasil dari pemahaman atas kegiatan sosialisasi tersebut, dapat segera di tindaklanjuti dan diimplementasikan dalam Pelaporan Indeks Inovasi Daerah (IID).
Saya juga sangat mendukung kegiatan ini, karena memang saat ini kita sedang membangun sistem pemerintahan yang baik dengan kreativitas dan inovasi. Beberapa inovasi yang dilakukan diantaranya yaitu mengubah lahan tidur di areal rumah dinas, menjadi lahan produktif dan inovatif," ungkap Nanang Ermanto.
Nanang menjelaskan, di lahan tidur seluas 2,5 hektar itu diubah menjadi Kebun Edukasi yang dibangun tanpa menggunakan dana APBD Lampung Selatan. Melainkan dengan swadaya dengan semangat gotong royong kepala OPD dan para pelaku usaha. (RLS/PRO3)
Berikan Komentar
Dukungan dan legacy yang besar, juga mengandung makna tanggung...
23249
Bandar Lampung
5092
213
18-Apr-2025
274
18-Apr-2025
1471
18-Apr-2025
Universitas Lampung
Universitas Malahayati
Politeknik Negeri Lampung
IIB Darmajaya
Universitas Teknokrat Indonesia
Umitra Lampung
RSUDAM Provinsi Lampung
TDM Honda Lampung
Bank Lampung
DPRD Provinsi Lampung
DPRD Kota Bandar Lampung
DPRD Kota Metro
Pemrov Lampung
Pemkot Bandar Lampung
Pemkab Lampung Selatan
Pemkab Pesisir Barat
Pemkab Pesawaran
Pemkab Lampung Tengah
Pemkot Kota Metro
Pemkab Mesuji
Pemkab Tulangbawang Barat
Suaradotcom
Klikpositif
Siberindo
Goindonesia