Hewan kurban yang dijual di Bandar Lampung | Lampungpro.co

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Menjelang Hari Raya Iduladha 1441 Hijriah, Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bandar Lampung mencatat hewan kurban dan lapak-lapak pedagang menurun. Meski lapak pedagang turun, Dinas Pertanian dan Peternakan mengklaim stok hewan kurban di Kota Bandar Lampung aman dan tercukupi.

Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bandar Lampung Agustini mengatakan, stok hewan kurban untuk Iduladha di Kota Bandar Lampung tercukupi karena melibatkan kabupaten lain untuk menyanggah stok. Total secara keseluruhan terdapat 70 persen, yang didapat dari daerah penyanggah.

"Lapak di Kota Bandar Lampung dibandingkan tahun sebelumnya memang sedikit menurun. Jika sebelumnya ada 350 lapak, maka sekarang hanya ada 250 lapak yang menjual hewan baik sapi maupun kambing. Stok murni hanya 30 persen dari kotal yang ada," kata Agustini saat sidak di beberapa lapak hewan kurban, Kamis (16/7/2020).

Penurunan ini terjadi karena adanya wabah pandemi Virus Corona (Covid-19), yang berdampak pada semua sektor. Meskipun demikian hingga kini, Dinas Pertanian dan Peternakan belum menemukan masalah pada kesehatan hewan. Untuk pemeriksaan terhadap kesehatan, juga tidak ada pengawasan intensif.

"Masalah kesehatan hewan, ini tidak ada persoalan. Karena memang lapak-lapak di Kota Bandar Lampung, sudah biasa menjual dan sudah dibina sejak awal. Hanya saja, kita sudah mensosialisasikan ke mereka untuk melaksanakan protokol kesehatan," ujar Agustini.

Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Bandar Lampung akan terus memeriksa kesehatan hewan secara rutin, sebelum hewan kurban tersebut dibeli dan disembelih masyarakat. Sebab dalam Iduladha ini, ada syarat-syarat tertentu yang harus dipenuhi.(FEBRI/PRO2)