Polres Lampung Utara Saat Ekspos Akhir Tahun | Lampungpro.co/Humas Polres

KOTABUMI (Lampungpro.co): Sepanjang tahun 2021, jajaran Polres Lampung Utara menerima 825 laporan kasus kejahatan dan tindak pidana dari masyarakat, dengan total penyelesaian mencapai 600 kasus. Dari 825 laporan ini, tindak pidana kejahatan maling, pencurian, dan korupsi paling dominan di Lampung Utara.

Kapolres Lampung Utara AKBP Kurniawan Ismail mengatakan, jumlah kasus di tahun 2021 ini, mengalami penurunan dibandingkan tahun 2020 mencapai 1.017 laporan kasus tindak pidana dari masyarakat. Sehingga menurunkan jumlah 192 kasus, dari total keseluruhan kasus yang terjadi.

"Dari keseluruhan kasus yang ditangani, jajaran kami berhasil menyelesaikan 72 persen atau 600 kasus dari 825 kasus yang diterima. Selain Gangguan Kamtibmas, penekanan terhadap kasus pelanggaran lalu lintas juga berhasil dilakukan," kata AKBP Kurniawan Ismail saat rilis akhir tahun, Jumat (31/12/2021).

Selain itu selama tahun 2021, Polres Lampung Utara dapat menekan angka kecelakaan dari 162 kasus pada tahun 2020, menjadi 156 kasus pada tahun 2021. Sehingga jumlah ini terjadi penurunan sebanyak tiga persen.

"Tentunya pencapaian ini tidak lepas dari kinerja personil Polres Lampung Utara dan jajaran, serta peran aktif personil dalam memberikan edukasi tertib berlalu lintas. Kemudian kehadiran personil dititik rawan kecelakaan dan rawan kriminalitas," ujar AKBP Ismail.

Untuk meminimalisir terjadinya Gangguan Kamtibmas di tahun 2022, pihaknya akan mengembangkan kelompok sadar (Pokdar) Kamtibmas di wilayah hukum Polres Lampung Utara. Tentunya dengan melibatkan peran aktif masyarakat desa, untuk bersama-sama melakukan upaya upaya pencegahan memperkuat sistem keamanan. (***)

Editor : Febri Arianto