Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Terbujuk Janji Palsu, Gadis Remaja di Bandar Lampung ini Ditinggal Kabur Usai Melahirkan
Lampungpro.co, 31-May-2025

Amiruddin Sormin 872

Share

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jackob Tilukay bersama pelaku pada ekspos, kasus, Jumat (30/5/2025). LAMPUNGPRO.CO

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandar Lampung melalui Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim mengamankan seorang pemuda berinisial R (22), warga Langkapura. Dia ditangkap atas dugaan tindak pidana terhadap anak di bawah umur.

Pelaku diamankan setelah orang tua korban, seorang remaja putri berusia 17 tahun, melapor ke pihak berwajib pada 7 Januari 2025. Laporan dilakukan setelah orang tua korban mengetahui bahwa anak mereka mengalami kehamilan yang diduga akibat hubungan tidak layak antara korban dan pelaku.

Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Alfret Jackob Tilukay, mengatakan pelaku menjalin hubungan dengan korban sejak beberapa waktu lalu. Dalihnya, akan menikahi korban.

"Pelaku diduga melakukan tindakan tidak patut terhadap korban di dua lokasi berbeda. Setelah korban melahirkan pada Mei 2025, pelaku justru mengingkari tanggung jawabnya dan tidak mengakui anak tersebut," ujar Kapolresta, Jumat (23/5/2025).

Dari keterangan korban, pelaku awalnya membujuk korban dengan iming-iming uang dan janji pernikahan. Namun ketika korban melahirkan, pelaku justru menghindar dan sempat melarikan diri ke beberapa lokasi berbeda.

“Pelaku akhirnya berhasil diamankan dan kini ditahan. Ia dijerat dengan Undang-Undang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman 5 hingga 15 tahun penjara,” tegas Kombes Pol Alfret.

Pihak kepolisian menekankan bahwa kasus ini menjadi perhatian serius, dan masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap tindakan manipulatif yang dapat merugikan anak-anak dan remaja.

Redaksi Lampungpro.co mengajak seluruh orang tua dan pendidik untuk aktif menjaga serta mengawasi anak-anak dari potensi kekerasan berbasis relasi, dan mendorong korban untuk tidak ragu melapor. (***)

Editor Amiruddin Sormin

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Ketika Diplomasi Teknologi Tiongkok Menembus Lampung

Tantangannya ke depan adalah menjaga kedaulatan data. Kemudian memastikan...

1314


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved