Pengendara Motor Tak Pakai Helm di Kalianda Saat Ditindak Polisi | Lampungpro.co/Humas Polres

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Tiga hari Operasi Patuh Krakatau 2022, jajaran Polda Lampung menindak 113 pengendara sepeda motor dan mobil. Mereka ditindak karena kedapatan tidak menggunakan helm SNI, melawan arus, hingga melebihi kecepatan.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, dari data tersebut, 75 diantaranya ditindak karena tidak menggunakan helm SNI. Sementara 10 pelanggar lalu lintas lainnya, kedapatan melawan arus.

"Total untuk kendaraan bermotor mencapai 85 orang yang kami tindak. Hasil penindakan ini, mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu," kata Kombes Zahwani Pandra Arsyad dalam keterangannya, Kamis (16/6/2022).

Pandra menikai, pentingnya memakai helm SNI untuk melindungi pengendara sepeda motor, apabila mengalami kecelakaan di jalan. Selain itu juga, melawan arus dapat membahayakan bagi pengendara sendiri dan lainnya.

"Selain pelanggaran sepeda motor, kami juga menindak pelanggaran terhadap 28 kendaraan mobil. Jenis pelanggaran yang dilakukan 10 diantaranya melawan arus, dan 18 pelanggar melebih batas kecepatan," ujar Pandra.

Sebelumnya, Operasi Patuh Krakatau 2022 yang dilaksanakan Polda Lampung dilaksanakan selama 14 hari mulai 13-26 Juni 2022.Polda Lampung menurunkan 641 personel gabungan, untuk memberikan keselamatan bagi pengguna jalan dalam berlalu lintas.

Tindakan yang akan dilakukan Polda Lampung sendiri, diantaranya berupa tindakan persuasif dan simpatik. Tujuannya agar pengguna jalan dapat mematuhi aturan berlalu lintas, untuk keselamatan dirinya sendiri dan orang lain. (***)

Editor : Febri Arianto