#portalberitalampung #webberitalampung #portalberitanasional #beritalampungterkini #beritakulinerlampung #beritawisatalampung #portalberitawisata #portalberitawisatanasional #portalberitaasiangames #portalberitapendidikan #beritaolahragalampung #beritaolahraganasional #lampungproberitalampung #lampungprodotcom #beritapolitiklampung #webberitadaerah #webberitanasional

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.com) : Tiga dari empat tersangka pengedar narkoba yang ditangkap Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Lampung masih menjalani pemeriksaan secara intensif di ruangan penyidik (BNNP) Lampung, Senin, (19/3/2018). Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara dan tes urine ketiga tersangka dinyatakan positif konsumsi narkoba.

Kepala BNNP Lampung Brigjend Pol Tagam Sinaga mengatakan, selain mengedarkan sabu, para tersangka juga mengonsumsi narkoba lainnya. Petugas sudah melakukan tes urine terhadap ketiga tersangka dan hasilnya semua positif. "Dari tangan tersangka kami sita satu kilogram lebih sabu-sabu. Sementara�dua kilogram sabu sudah mereka edarkan ke sejumlah kabupaten/kota," kata Tagam.

Tagam menjelaskan, barang bukti sabu yang paling banyak didapatkan dari tersangka yang ditembak mati (CH). Ketiga pelaku lainnya merupakan kaki tangan dan sekaligus kurir dari pelaku CH. Empat pelaku pengedar narkoba ini, diringkus petugas BNNP Lampung di tiga lokasi yang berbeda.

Dari empat tersangka yang ditangkap, satu ditembak mati, karena mencoba melarikan diri dan melawan petugas BNNP. Tersangka diketahui bernama CH (28), warga Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung. Kemudian, AN (56), warga Sukaraja, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung. Selanjutnya, JP (27), dan MT (20), sepasang suami-istri, warga Gedongair, Bandar Lampung. (REKANZA/PRO2)