Dokumentasi UTI | Lampungpro.co/Ist

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Tim dosen dan mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia (UTI) gelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) dengan sistem sekolah binaan bertempat di SMK Bina Latih Karya (BLK), Bandar Lampung. Dalam kegiatan tim PKM Universitas Teknokrat Indonesia mengimplementasikan iptek yaitu penerapan sistem e-library di sekolah.�

Tim PKM UTI terdiri dari empat orang dosen yaitu Ajeng Savitri Puspaningrum, M.Kom, Dian Pratiwi, M.T., Erliyan Redi Susanto, M.Kom., dan S.Samsugi, S.Kom., M.Eng.. Serta, lima orang mahasiswa dari Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Teknokrat Indonesia.�

Ajeng mengatakan, sistem ini dibangun menggunakan Senayan Library Management System (SLiMS) yang terkoneksi pada jaringan internet, sehingga pustawan lebih mudah mengelola sirkulasi buku dan pendataan anggota. Melalui kegiatan PKM, tim dosen dan mahasiswa Universitas Teknokrat Indoneisa melakukan penerapan sistem e-library, serta pelatihan penggunaan sistem bagi pustakawan.

Sementara itu, SMK Bina Latih Karya sangat berperan aktif dengan memberikan informasi dan data yang dibutuhkan untuk merencanakan kebutuhan yang perlukan dalam pembuatan sistem e-library. Serta, memberikan masukan terhadap sistem e-library yang akan diterapkan.

"Pelatihan yang diberikan bagi pustakawan ini, nantinya yang akan menggunakan sistem tersebut. Harapannya, dengan kegiatan ini adanya peningkatan layanan bagi siswa, serta pengelolaan perputakaan yang lebih efektif dan efisien," ucap Ajeng.�

Wakil Rektor Universitas Teknokrat Indonesia Dr. H. Mahathir Muhammad, SE., MM., mengatakam kegiatan unggulan dari Universitas Teknokrat Indonesia melalui sekolah binaan ini dapat membantu pendidikan di Provinsi Lampung. "Penggunaan e-library di SMK Bina Latih Karya ini bisa memberikan kenyamanan dan tertib untuk perpustakaan yang dimiliki. Jadi pendataan buku dan anggota bisa lebih mudah dalam pencatatan," ucap Mahathir.�

Dia juga menambahkan dengan adanya sistem ini, perpustakaan SMK Bina Latih Karya bisa menambah perbendaharaan buku. Dan menjadikan perpustakaan tempat mencari ilmu dan pengetahuan baru. (***)�

Editor : Sandy, Sumber : Humas UTI