Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Tol Lampung Buka: Kecepatan Mobil di Jalinsum Natar Kini Bisa 60-80 Km/Jam
Lampungpro.co, 20-Mar-2019

Amiruddin Sormin 2129

Share

NATAR (Lampungpro.com): Selama ini, warga yang ingin mengejar naik pesawat ke Bandara Intenasional Radin Inten II, melewati Jalan Lintas Sumatera (Jalinsum) Natar, Lampung Selatan, selalu diliputi was-was bakal terlambat. Pasalnya, laju kendaraan tak bisa dipacu cepat lantaran banyaknya sepeda motor dan kendaraan besar di kiri kanan.

Tapi sejak Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) dibuka 8 Maret 2019, melaju di Jalinsum Natar, ibarat berselancar. Tak perlu sering-sering menginjak kopling untuk ganti persneling. Kecepatan bisa dipacu 60-80 km per jam, bahkan hingga 100 km per jam. Hanya di depan kebun PTPN 7 dan Candimas kendaraan melambat karena ada pekerjaan gorong-gorong jalan.

Cepatnya melaju di Jalinsum Natar, lantaran sebagian besar kendaraan besar kini beralih ke JTTS. Kondisi jalan juga lebih baik dari Jalan Soekarno-Hatta bypass Bandar Lampung yang penuh lubang menyamai kubangan kerbau. Sebenarnya, melaju di bypass kini juga bisa 60-80 km per jam jika Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menambal ratusan lubang menganga itu.

Kembali ke Jalinsum Natar, momok kemacetan yang selama ini terjadi di depan Pasar Natar, juga mulai tak tampak. Biasanya sejak dari depan Supermarket Chandra (dulu Millenium) dan kebun PTPN 7 kendaraan besar melambat dan membuat atrian memanjang karena terhalang tumpahan pasar dan kontur jalan jembatan layang (flyover) kereta api yang menanjak, hingga membuat laju kendaraan besar malambat.

Namun kondisi itu tak ada lagi pasca JTTS buka dan di Natar terdapat satu gerbang tol. Demikian juga momok macet selepas Natar, yakni pertigaan Tegineneng, Pesawaran, yang menuju Kota Metro. Kini berubah lancar, padahal sebelumnya ini adalah titik paling dikeluhkan karena ekor kemacetannya bisa sampai Masgar Pesawaran dan Banjarnegeri Natar. Begitu parahnya macet di kawasan ini sering membuat pengendara usul agar dibangun flyover. (PRO1)

 

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Langka dan Mahal, Distribusi Ngawur Ala Elpiji...

Kalau pupuk dan BBM distribusinya bisa tertutup, harusnya Elpiji...

267


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved