Geser ke atas
News Ekbis Sosok Halal Pelesir Olahraga Nasional Daerah Otomotif

Kanal

Ubah Sifat Liar Satwa dan Tinggalkan Sampah, Pelintas Hutan TNBBS Diminta tak Beri Makan Hewan
Lampungpro.co, 18-Aug-2022

Amiruddin Sormin 975

Share

Aksi bersih-bersih sampah di kawasan TNBBS, Tanggamus. LAMPUNGPRO.CO/PLN

BENGKUNAT (Lampungpro.co): Pelintas jalan Sanggi-Bengkunat Kawasan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Kabupaten Tanggamus, diminta tak memberi makan hewan. Selain, meninggalkan banyak sampah, kebiasaan itu mengubah insting liar satwa. 


"Kami menghimbau kepada pengendara atau pelintas agar tidak memberikan makan kepada satwa liar di sepanjang kawasan hutan TNBBS. Memberi makan kepada satwa liar di sepanjang jalan kawasan hutan TNBBS itu akan merubah sifat atau insting liarnya. Jika terbiasa diberi makanan, akan merubah pola mencari makannya, tidak lagi masuk ke hutan melainkan menunggu di tepi jalan untuk mencari makan," kata Plt Kepala Balai Besar TNBBS, Ismanto, pada aksi bersih sampah di ruas TNBBS, Selasa, (16/8/2022).

Tercatat, sampah yang terkumpul dari kegiatan tersebut seberat 1 ton 10 kilogram dibawa ke tempat pembuangan sementara (TPS) Pekon Sri Kuncoro, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus. Sampah terdiri dari organik dan anorganik seperti botol plastik, kemasan makanan ringan, dan bekas air kemasan, yang kemudian dipilah dan akan dimanfaatkan oleh masyarakat setempat melalui Badan Amal Sampah Assaadah Pekon Srikuncoro.

Kagiatan itu merupakan peringatan Hari Konservasi Alam Nasional tahun 2022, PLN UID (Unit Induk Distribusi) Lampung dan Balai Besar TNBBS. Selain itu digelar apel dan aksi penanaman pohon di Rhino Camp, Resort Sukaraja Atas SPTN Wilayah l Sukaraja BPTN Wilayah I Semaka Balai Besar TNBBS. 

Selain PT PLN, kegiatan juga diikuti PT Danone, BRI Unit Kotaagung, WCS-IP, YABI, PILI, Kepala Pekon Sri Kuncoro, Badan Amal Sampah Assaadah Pekon Srikuncoro, Tapak Liman, Sahabat Satwa Gajah, KWT Cemara Pekon Sedayu, Kelompok Konservasi Karya Lestari Pekon Sukaraja, KTH Sido Makmur Pekon Sedayu, KTH Apicalis Pekon Pemerihan dan Mahasiswa Kehutanan UNILA. Sebanyak 20 bibit pohon yang ditanam seperti pulai, nangi, klumpang rimba, medang, damar mata kucing, ketapang, medang gombor, meranti, salam, pala hutan, dan jaha. 

Editor: Amiruddin Sormin, Laporan: Sandy

Berikan Komentar

Kopi Pahit

Artikel Lainnya
Pilgub Lampung, Peruntungan Arinal Djunaidi Berhenti di...

Saya yakin kekalahan Arinal bersama 10 bupati/walikota di Lampung...

1286


Copyright ©2024 lampungproco. All rights reserved