SIDOMULYO (Lampungpro.com): Melintasi Jalan Tol Trans Sumatea (JTTS) Ruas Bakauheni Terbanggi sejauh 140 km, memang membuat perjalanan dari Bandar Lampung menuju Pelabuhan Bakauheni dan sebaliknya lebih cepat dan nyaman. Jalan tol empat jalur, masing-masing dua jalur di kira dan kanan, membuat kecepatan kendaraan bisa dipacu di atas 100 km/jam.

Namun kenyamanan itu harus tetap disertai waspada tingkat tinggi. Pasalnya di sisi kiri kanan jalan masih banyak warga menggembalakan ternak seperti sapi, kerbau, dan kambing. Saat uji coba JTSS dari gerbang tol Natar menuju Pelabuhan Bakauheni, Rabu (5/12/2018), hampir di sepanjang jalan ditemukan sapi, kerbau, dan kambing merumput.

Ada gerombolan kerbau berkubang hanya beberapa meter dari jalan. Bahkan buka sekali dua kali sapi mendekat ruas tol. Banyaknya ternak warga yang masih merumput di sisi kiri dan kanan tol, karena sebelumnya lokasi ini merupakan sawah dan perladangan warga. Di kiri kanan jalan tumbuh subur rumput yang menjadi pakan ternak.

Warga juga masih menyabit rumput di pinggir tol, dan sesekali melintas jalan sambil memanggul rumput pakan ternak di dalam karung. Gerombolan ternak sapi ini paling banyak terdapat di ruas Kotabaru-Sidomulyo. Ternak ini dibiarkan merumput tanpa diikat.

Kemudian, di ruas Sidomulyo-Bakauheni selain sapi, ada juga kerbau dan kambing. Beberapa ekor tampak merumput hanya beberap meter dari bibir jalan. Pengamatan Lampungpro.com, banyaknya ternak warga masuk, karena beberapa pagar jebol dan belum ditutup karena pekerja masih mondar-mandir keluar masuk jalan tol untuk penyelesaian pekerjaan.

BACA JUGA: Uji Coba Tol Lampung, Wuzzz...Natar ke Bakauheni Cuma 45 Menit

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Lampung Qodratul Ikhwan yang ikut uji coba itu, beberapa kali menepikan kendaraanya untuk memotret kawanan ternak itu. "Kami akan sampaikan ke pengelola jalan tol, agar ini jadi perhatian. Kalau sampai ternak masuk ke jalan tol ini membahayakan pengendara karena bisa berhenti mendadak," kata Qodratul Ikhwan.

Dia berharap pengelola JTTS dapat segera mengatasi masalah ini dengan sosialisasi ke warga sekitar agar tidak lagi menggembalakan ternak di areal jalan tol. Kemudian menuntup akses dan memperbaiki pagar yang jebol agar ternak tak masuk. BERSAMBUNG...(PRO1)