Unila Saat Jalin Kerjasama Internasional Dengan Universiti Malaya | Lampungpro.co/Dok Unila

BANDAR LAMPUNG (Lampungpro.co): Universitas Lampung (Unila), terus mengukuhkan posisinya dalam kerjasama internasional, melalui kemitraan yang erat dengan Universiti Malaya dan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) di bidang kemahasiswaan.

Wakil Rektor Bidang Alumni dan Kemahasiswaan (BAK) Unila, Dr. Anna Gustina Zainal., S.Sos., M.Si mengatakan, kunjungannya ke Universiti Malaya pada Desember 2023 ini merupakan langkah strategis untuk memperluas jaringan kerjasama, terutama dalam program Student Mobility.

Unila juga berhasil menjalin kerjasama yang kuat dengan Faculty of Science Universiti Malaya, khususnya pada Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA).

"Kolaborasi ini akan menjadi landasan untuk kmemperluas kerjasama dalam berbagai aspek, termasuk program pertukaran dosen mengajar, riset kolaborasi, dan publikasi bersama," kata Anna Gustina Zainal dalam keterangannya, Selasa (26/12/2023).

Kerjasama tersebut bukan sekadar perjanjian lewat Memorandum of Understanding (MoU), tetapi juga melibatkan aktivitas dan kegiatan konkret yang akan memberikan dampak positif bagi kedua pihak.

Universiti Malaya, yang berada di peringkat 56 dunia versi QS World University Rankings, dan Universiti Kebangsaan Malaysia di peringkat 159, diharapkan dapat memberikan keluasan akses bagi Unila.

Program kerjasama melibatkan pertukaran dosen mengajar, riset kolaborasi, publikasi bersama, dan program Summer School yang dimulai pada Juni-Agustus 2024. Unila akan menjadi tuan rumah bagi beberapa dosen Universiti Malaya yang akan datang, sebagai dosen tamu pada program perkuliahan umum.

Dr. Anna menegaskan, komitmen terhadap keberhasilan empat program kerja sama tersebut, terutama dalam meningkatkan indikator kinerja utama (IKU) perguruan tinggi.

"Harapannya mahasiswa Unila punya pandangan yang lebih mengglobal, bahkan untuk mahasiswa internasional di Universiti Malaya saja, saat ini sudah mencapai lebih dari 5.000 orang," tegas Anna.

Dengan jumlah tersebut, sehingga hal ini bisa menjadi kesempatan untuk membuka cakrawala mahasiswa, yang pastinya menambah pengalaman dan pengetahuan.

Selain fokus pada mahasiswa, program pertukaran dosen mengajar, riset kolaborasi, dan publikasi bersama diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dosen dan memperkaya wawasan ilmu pengetahuan.

Tim Unila juga melakukan pertemuan dengan Universiti Kebangsaan Malaysia, menunjukkan keterbukaan pihak Universiti Malaya dan UKM dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Dengan empat program kerjasama yang telah disepakati, Unila berharap dapat terus berkontribusi pada kemajuan peradaban global melalui pendidikan tinggi yang berkualitas. (***)

Editor : Febri Arianto